tegas.co, KENDARI, SULTRA – Kodisi jalan trans Sulawesi yang menghubungkan Sulawesi Tenggara (Sultra) dan Sulawesi Tengah (Sulteng) yang berada di Kabupaten Konawe Utara (Konut) masih rusak parah akibat tidak dilakukannya perbaikan oleh kontraktor yang menanganinya.
Untuk mengatasi hal tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sultra, Abdul Rahman Saleh baru-baru ini sudah menyurat untuk meminta Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasioanl (BBPNN) wilayah Sulteng-Sultra yang bertempat di Palu untuk mengambil alih pekerjaan jalan tersebut.
“Balai sudah turun mengambil alih pekerjaan itu, jadi dalam waktu dekat segera dituntaskan,” kata Politisi PAN yang akrab disapa ARS ini kepada media ini saat menghadiri acara Halalbinhalal Kerukunan Keluarga Kaledupa di salah satu hotel di Kendari, Minggu (16/7/2017).
Pihaknya membenarkan bahwa kerusakan jalan yang terjadi diakibatkan kelalaian kontaktor yang tidak melaksanakan perbaikan.
Untuk itu, ia juga sudah memberi teguran kepada pihak Balai beserta Dinas Pekerjaan Umum (PU) terkait kerusakan jalan tersebut. Sehingga kemudian, pihak Balai dan Dinas PU akan memberi teguran kepada kontraktor yang menangani pekerjaan jalan tersebut sesuai dengan aturan main yang telah disepakati.
“Saya kira pihak Balai juga tidak menginginkan hak seperti itu terjadi, tapi sekali lagi ini tidak boleh dibiarkan. Balai harus hadir untuk menuntaskan itu,” tuturnya.
Legislator Daerah Pilih (Dapil) Kendari ini juga mengungkapkan, saat ini penanganan jalan rusak tersebut sudah mulai dikerjakan oleh pihak Balai. Sehingga ia berharap, perbaikan yang dilakukan bisa diselesaikan secepatnya guna kembali menopang peremonomian Konut yang sempat memburuk akibat rusaknya akses jalan.
“Kondisi tersebut jelas memiliki dampak ekonomi, tapi ini sifatnya sementara saja. Dua tiga bukan kedepan kita harapkan bisa kembali normal,” tutupnya.
LM FAISAL
PUBLISHER : MAS’UD