tegas.co., KENDARI, SULTRA – Aksi damai ini digelar sebagai bentuk seruan kepada masyarakat, untuk tetap menjaga silahturahmi dan menciptakan pemilu damai tanpa perpecahan.
“Akhir-akhir ini perdebatan politik kian memanas dan cenderung tendesius karena beda pilihan. Tidak jarang akibat dari perihal tersebut menyebabkan terjadinya perpecahan di kalangan masyarakat yang berawal dari adanya beda pilihan. Olehnya itu, kami dari organisasi KMHDI turun ke jalan untuk menyerukan kepada masyarakat senantiasa menjaga tali silahturahim dan persatuan, untuk menciptakan pemilu damai,” kata koordinator aksi damai KMHDI Sultra, Gede Budi Muliantika.
Gede menambahkan, pemilu harus mendorong rakyat untuk cerdas dalam berpolitik. Esensi pemilu sepenuhnya untuk kepentingan rakyat, bukan untuk kerabat apalagi korporat.
“Kami mengharapkan terwujudnya pelaksanaan pemilu damai tanpa politik uang dan isu sara, untuk menjaga persatuan dan kesatuan Negara Indonesia. Olehnya itu, kami KMHDI Sultra mendorong Kepolisian Republik Indonesia, untuk lebih mengantisipasi konflik horisontal antar masyarakat. Sebagai imbas dari pemilu baik sebelum, saat pelaksanaa dan sesudah terlaksanannya pesta demokrasi ini,”ujarnya.
MAS’UD