tegas.co., MUNA, SULTRA – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabuupaten Muna, Ashar Dulu, S,Pd, M.Si memantau langsung pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) di daerah itu, Senin (22/4/2019).
Terpantau SMPN 2 Raha berjalan dengan lancar dan normal. Ashar Dulu menjelaskan, pelaksanaan UNBK di Muna diikuti 12 Sekolah, terdiri dari 8 sekolah negeri dan 4 sekolah swasta.
“SMP Negeri 2 Raha dengan jumlah siswanya yang cukup banyak siap hadapi UNBK,”tutur Ashar Dulu.
Meski begitu, jumlah siswa tidak seimbang dengan lab yang digunakan. Lab SMPN 2 hanya memiliki dua unit, sehingga meminjam dua unit lab milik SMA Negeri 1 Raha.
“Setiap harinya dilaksanakan sebanyak tiga sesi. Setiap mata pelajaran dalam satu hari selesai semua sesi tersebut,”ungkapnya kepada tegas.co.
Diungkapkan, pelaksanaan UNBK ini tidak mengalami kendala teknis. Hal itu dikarenakan se minggu sebelum UNBK dilaksanakan, pihak sekolah telah menyurat kepada pihak PLN agar tidak terjadi pemadaman lampu.
“Harapan kami dalam pelaksanaan UNBK yang ke tiga kalinya di Kabupaten Muna dapat terjadi peningkatan nilai perolehan hasil ujian siswa/siswi, dikarenakan bahwa pelaksanaan ujian UNBK tidak lagi menjadi hal yang baru di tengah-tengah masyarakat, ini sudah menjadi hal yang umum,”ujarnya.
Selanjutnya, pihaknya juga berharap tahun berikutnya terjadi peningkatan jumlah sekolah yang melaksanakan UNBK, karena secara teknis administrasi UNBK lebih simpel ketimbang basis kertas.
“Namun yang terpenting adalah integritas dan kejujuran siswa/siswi dalam mengerjakan soal, dan diharapkan dengan dilakukan imbauan kepada seluruh siswa dan guru agar tidak mudah percaya dan terpengaruh jika ada kebocoran soal,”tutupnya.
KONTRIBUTOR: LA ODE AWALLUDIN