Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaDaerahKolaka UtaraPendidikanSultra

SMKN 1 Watunohu Kolut Terima Dana Bos 205 juta

1365
×

SMKN 1 Watunohu Kolut Terima Dana Bos 205 juta

Sebarkan artikel ini
Kepala Sekolah SMKN 1 Watunohu Muhammad Yadi, SP. M.Si

TEGAS.CO. KOLAKA UTARA – Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan(Kemendikbud) Republik Indonesia (RI) memberikan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) sebesar Rp. 205 juta kepada SMKN 1 Watunohu, Kecamatan Watunohu Kabupaten Kolaka Utara (Kolut) Sulawesi Tenggara (Sultra) karena dinilai prestasi siswa dan kinerja guru dalam Proses Belajar Mengajar (PBM) dianggap sangat baik ditahun anggaran 2019 lalu dan bantuan tersebut diserahkan ditahun 2020 ini.

Kepala Sekolah SMKN 1 Watunohu Muhammad Yadi, SP. M.Si mengatakan, bantuan dana BOS ini melalui proses panjang dari tim penilaian Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi, kemudian dilaporkan ke pusat. Bantuan ini, berdasarkan Peraturan Menteri (Permen) Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI Nomor 31 Tahun 2019.

“Yang dinilai prestasi dan kinerja Guru serta Siswa dalam proses nelajar mengajar tahun 2019 lalu, Alhamdulillah SMKN 1 Watunohu dinilai Baik,” ungkap Muhammad Yadi saat ditemui wartawan, Jumat (18/9/2020).

Menurut dia, Dana BOS Rp. 205 juta itu akan digunakan untuk pembiayaan fasilitas akses rumah belajar atau alat praktik belajar (media pembelajaran) yang sesuai kebutuhan belajar siswa sebanyak 93 siswa dan guru.

“Dana BOS digunakan untuk pembelian, Tablet sebanyak 93 unit sesuai jumlah siswa, menyusul 1 unit komputer bersama 1 unit monitor dan 1 unit Elektrop/Notebook 10 Inci ditambah 1 unit tempat penyimpanan data (Hardisc),” terangnya.

Keseluruhan pengadaan tersebut, lanjutnya, ditotalkan senilai 205 juta, sementara pihak UPTD Diknas Cabang Kolaka Utara yang memfasilitasi pihak ketiga atau penyedia barang dan jasa ke pihak sekolah.

“Kami hanya menerima barang tersebut sesuai dengan pesanan, adapun pembayarannya kami belum bisa cairkan karena kami masih menunggu tim pemeriksaan dari Inspektorat Provinsi,” jelasnya.

“Kami siap membayar setelah tim pemeriksaan dari inspektorat provinsi mengizinkan,” tuturnya.

Muhammad Yadi berharap, dengan adanya bantuan dana BOS ini, bisa meningkatkan prestasi siswa dan menciptakan guru yang berkualitas, sehingga tingkat pendidikan SMKN 1 Watunohu meningkat dan menciptakan siswa menjadi tenaga kerja profesional serta handal dan siap kerja di perkantoran atau swasta maupun membuka lapangan kerja sendiri.

“Saat ini kami melakukan pembenahan sarana dan prasarana belajar mengajar termaksud menciptakan lingkungan sekolah yang indah, nyaman dan hijau. Dengan pembenahan tersebut semoga bisa menciptakan Inovasi baru dibidang pendidikan agar dapat bersaing ditingkat Kabupaten maupun ditingkat Provinsi,” tutupnya.

REPORTER: IS
EDITOR: H5P

error: Jangan copy kerjamu bos