TEGAS.CO,. BAUBAU – Persatuan Mahasiswa Teknik Universitas Dayanu Iksanuddin bersama Teknik Universitas Muhammadiyah Buton menggelar Aksi Demontrasi di depan Mako Polres Baubau, Jum’at (2/10/20).
Aksi yang dilakukan oleh puluhan mahasiswa teknik itu masih dalam rangkaian peringatan Sedarah kematian Randi-Yusuf.
Rahmat selaku Korlap Aksi mengungkapkan aksi tersebut untuk mempertanyakan sejauh mana proses hukum dalam kasus kematian dua mahasiswa UHO, Randi-Yusuf.
“Setahun silam kematian Randi-Yusuf, kami persatuan Mahasiswa Teknik kota Baubau datang menyampaikan aspirasi dalam hal mempertanyakan sejauh mana proses hukum yang telah berlangsung dan kami berharap agar kasus ini menemui titik terang” kata Rahmat
“Karena sampai saat ini kami tidak pernah mengetahui secara jelas sudah sejauh mana proses hukum terhadap tersangka pembunuhan dua Mahasiswa UHO kendari tersebut”, sambungnya.
Ia juga menegaskan bahwa Mahasiswa hari ini menyatakan Mosi tidak percaya kepada Kapolda Sultra yang bertanggung jawab dalam penanganan perkara tersebut.
Untuk itu ia mengucapkan Apresiasi terhadap Kapolres Baubau AKBP Zainal Rio Chandra Tangkari. SH, SIK yang telah menerima Aksi yang berlangsung hampir 3 jam tersebut dan kegiatan yang berlangsung juga kondusif.
Kapolres Kota Baubau AKBP Zainal Rio Chandra Tangkari, SH SIK menambahkan Polres kota Baubau telah menerima aspirasi mahasiswa yang akan diteruskan Ke Kapolda Sultra.
“Kami juga mengapresiasi mahasiswa yang sampai sekarang masih Kokoh dan berjuang dalam mendesak Polda Sultra untuk mengusut tuntas kasus pembunuhan Randi dan Yusuf”, tutupnya
Reoprter : JSR
Editor : YA