TEGAS.CO., JEPARA – Bertempat di Aula Endra Dharmalaksana polres Jepara, Selasa 13/10/2020 M, 25 Shafar 1442 H, diadakan Rakor Forkompinda kabupaten Jepara dengan toma, toga, ormas dan perguruan tinggi dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif dari tindakan unjuk rasa (Unras) anarkis.
Dalam acara tersebut dihadiri Bupati Jepara, H. Dian Kristiandi, Dandim Jepara Letkol Arm Suharyanto, Kapolres Jepara, AKBP Nugroho Tri Nuryanto, Kepala Kejaksaan Negeri Jepara, Bp. Syaiful Bahri, Ketua Pengadilan Agama Jepara Drs. Faiq plt. Ketua DPRD kabupaten Jepara, Drs. H. Junarso, ketua Kesbangpol Jepara, Drs. Dwi Riyanto, Sekjen PCNU Jepara, Ulul Absor, ketua PD Muhammadiyah Jepara, KH. Fakhrurrozi , ketua MUI Jepara & FKUB Jepara, Dr. KH. Mashudi M.Ag, Toga dan Ormas kepemudaan.
Dalam kesempatan ini ketua pimpinan daerah pemuda Muhammadiyah (PDPM) Jepara didaulat mewakili Ormas kepemudaan memberikan sambutan.
Dalam sambutannya, Roy Alviantoro mengapresiasi polres dan kodim Jepara yang sudah dengan cepat meredam gejolak di masyarakat.
“Kami sampaikan bahwa menyikapi UU Omnibus Law pemuda Muhammadiyah memutuskan tidak akan turun ke jalan, kami tetap akan menyampaikan aspirasi namun dengan cara dengar pendapat dengan DPRD, kami memilih cara seperti itu yang kami anggap lebih elegan, melihat kita masih berada pada situasi pandemi. Kami sampaikan rencana itu didepan bapak Bupati, plt ketua DPRD dan jajaran Forkopimda Alhamdulillah disambut dengan baik,” terang pria asal Pecangaan itu.
Di akhir sambutannya pria alumni UMKU ini juga mengajak semua Ormas untuk dapat melakukan hal yang sama, supaya semua sama-sama menjaga kondusifitas di kabupaten Jepara.
REPORTER: EDI SULTON
EDITOR: H5P