TEGAS.CO,. KENDARI – Fakultas Pertanian (Faperta) Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar aksi demonstrasi di halaman gedung Faperta. Aksi tersebut berlangsung selama dua hari, dimulai Senin sampai Selasa.
Massa aksi yang notabenenya mahasiswa Faperta yang tergabung dalam kelembagaan Faperta meminta kejelasan dari pihak fakultas atas nasib mereka yang sampai saat ini belum juga dilantik sebagai pengurus BEM Faperta.
Untuk diketahui, Faperta UHO baru saja melaksanakan pemilahan BEM pada Desember 2020 lalu. Pada pemilihan tersebut, pasangan Agung Drivalen Tobarani dan Muh. Ruah Saputra berhasil memenangkan kontestasi tahunan Faperta tersebut.
Saat ditemui di lokasi aksi, Agung menuturkan bahwa pihak fakultas telah menelantarkan pengurus kelembagaan. Lazimnya, pelantikan seharusnya dilaksanakan maksimal dua minggu pasca pemilihan. Namum yang terjadi, sampai saat ini belum ada kejelasan yang diterima oleh mereka.
“Mahasiswa merasa kecewa terkait sikap birokrasi yang sudah mengambil hak-hak mahasiswa untuk berlembaga. Kebijakan yang diterapkan di Faperta UHO dirasa sangat mendiskriminasi mahasiswa karena hak-hak berlembaga yang telah dicabut”, tuturnya. Rabu, (10/2/2021)
“Kami berharap pihak fakultas tidak menelantarkan lembaga kemahasiswaan, karena agenda kemahasiswaan harus segera diaktualisasikan”, tutupnya.
Sampai berita ini diterbitkan, pihak fakultas hanya memberikan informasi yang sifatnya menggantung dan tidak sesuai dengan tuntutan massa aksi.
Reporter : Imam Samuha
Editor : YA