TEGAS.CO., SULAWESI TENGGARA – Tiga belas maret di awal tahun 2021 ini menjadi salah satu tanggal yang syarat akan makna khususnya bagi Komunitas Road Bike Kendari (KRBK) dan persepedaan seantero Sulawesi Tenggara. Hal ini tidak terlepas dari suksesnya kegiatan Tour Kolaka-Kendari sejauh 175 Km yang diikuti sekitar 90 pesepeda. Event ini menjadi semakin terasa spesial karena dihadiri oleh komunitas sepeda balap asal kota Makassar Sulawesi Selatan yakni, Esso-esso Gowes (E2G) yang berjumlah sekitar 20 orang pesepeda.
Touring jarak jauh bukan hal yang baru bagi KRBK, namun dengan kepesertaan yang begitu ramai tentunya ini adalah sesuatu yang tidak biasa, bermula dari persiapan yang telah dimulai sejak sebulan sebelum event dimulai hingga sponsorship dari CV. Sumber Semeru yang mensupport penuh kegiatan touring lokal yang berasa seperti touring nasional ini.
Pukul 07.00 pagi di hari sabtu yang cerah, rombongan sepeda resmi bertolak dari hotel Sutan Raja Kolaka, diawali dengan doa yang dipimpin oleh perwakilan dari E2G, Prof. Asadul, Sp.BS lalu dilanjutkan dengan sambutan dari perwakilan KRBK dr. Didin Rohidin. Rombongan mengayuh sepeda melalui jalan poros provinsi, panas terik dan terjalnya gunung ketika keluar dari kawasan perkotaan kabupaten kolaka menjadikan suasana kompetisi semakin terasa.
Atlit nasional sepeda balap M.Ridwan asal Kolaka Utara menjadi yang terdepan dalam kategori race, disusul oleh beberapa pesepeda asal E2G dan KRBK. Alhasil, suasana lelah bercampur ceria menjadi penghias di pitstop pertama Wawotobi lalu berlanjut untuk istirahat di kantor Kejaksaan Konawe. Rombongan tiba pada pukul 12.00 lalu melanjutkan kayuhan menuju Kota Kendari pada pukul 14.00.
Finish point Touring Kolaka-Kendari ini berlokasi di mesjid Al-Alam dan ditutup dengan malam ramah tamah di Skypool Hotel Claro Kendari yang tentu saja tetap dalam koridor ketat protokol kesehatan (3M). “Terima kasih sebesar-besarnya kami ucapkan kepada seluruh panitia dan participants, khususnya kepada E2G yang telah menyempatkan waktu untuk bersepeda di bumi Anoa”, ungkap dr. Didin di malam itu.
Prof. Asadul yang merupakan guru besar Fakultas Kedokteran Unhas memberikan apresiasi yang tinggi kepada pihak penyelenggara, “Even ini skalanya lokal, tapi taste nya nasional yah. Kami sangat berterima kasih kepada KRBK dan pihak penyelenggara, semoga even berikutnya bisa lebih ramai lagi,”tambahnya.
Kegiatan ini tidak terlepas dari perhatian Wali kota Kendari, H. Sulkarnain Kadir, SE., ME selaku Ketua Ikatan Sepeda Sport Indonesia (ISSI) Sulawesi Tenggara. “Ucapan maaf karena tidak sempat hadir di kegiatan touring, namun kami selaku ISSI tentu merespon semua jenis kegiatan persepedaan dengan positif, kedepannya akan kita gelar even nasional di Kota Kendari,”tutur Walikota yang berprestasi ini.
PUBLISHER: MAS’UD