TEGAS.CO,. SULAWESI TENGGARA – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra, TNI, serta Stakeholder lain siap menggelar operasi Ketupat-Anoa 2021 dalam rangka pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
Dalam operasi kali ini, kepolisian akan memfokuskan pengamanan pada tempat-tempat khusus baik itu di pusat keramaian, bandara, pelabuhan, maupun perbatasan-perbatasan di Sultra.
Kabid Humas Polda Sultra, Kombes Pol. Ferry Walintukan melalui Kasubbid Penmas Polda Sultra, Kompol. Dolfi Kumaseh menjelaskan dalam operasi kali ini, Polda Sultra menurunkan 3.432 personil, TNI 1286 personil dan stakeholder lain 2.146 personil.
“Selain personil kami juga dirikan 70 Pos (Pos Pam, Pos Yan, dan Pos Terpadu) itu sudah termasuk pelabuhan, bandara, wisata, tempat keramaian, dan perbatasan,” tuturnya.
Lebih lanjut, Dolfi menyampaikan bahwa Operasi Ketupat-Anoa kali ini diadakan selama 12 hari mulai tanggal 6-17 Mei 2021 dan hari ini kami sudah lakukan apel gelar operasi Ketupat-Anoa 2021 dengan Gubernur Sultra, Ali Mazi yang memimpin langsung upacara apel, Rabu (05/05/2021).
“Besok tanggal 6 Mei 2021 kami mulai operasi Ketupat-Anoa di seluruh daerah yang ada di Sultra,” jelasnya.
ISMITH/YA