tegas.co, KOLAKA, SULTRA – Identitas pelaku tabrakan yang menewaskan anggota Badan Intelejen Negera (BIN) Sultra, hingga saat ini belum terungkap. Namun informasi dari sejumlah saksi tentang penabrakan tersebut, kuat dugaan mengarah kepada mobil Patroli bidang Teknologi Informasi (TI) Polda Sultra, yang saat itu ditumpangi oleh seorang perwira menengah berpangkat AKBP.
FOTO : ASDAR LANTORO
Pasca Lakalantas yang menewaskan anggota BIN Sultra, Alm. Wahyudi Rochman, di desa Wesalo Kecamatan Lalolae, Kabupaten Kolaka Timur Provinsi Sulawesi Tenggara, pada tanggal 02 Agustus 2017 lalu, hingga saat ini belum terungkap, 07 Agustus 2017 Pukul 14.00 wita.
Informasi ini pun menjadi perbincangan hangat di kalangan warga Kolaka dan Kolaka Timur, yang penasaran dengan identitas penabrak anggota BIN tersebut. Khusus bagi masyarakat yang mengenal sosok almarhum, Wahyudi alias Wahdi, yang sudah bertahun – bertahun bertugas di Sulawesi Tenggara.
Untuk mencari kronologis yang sebenarnya, tim gabungan dari Dirlantas dan Polda Sultra bersama anggota BIN Daerah Sultra, diterjungkan ke lokasi kejadian.
Namun informasi dari sejumlah saksi tentang kronologis kecelakaan maut tersebut, kuat dugaan pelaku tabrakan merupakan mobil patroli bidang TI Polda Sultra yang kejadian ditumpangi oleh seorang perwira menengah berpangkat AKBP bersama tiga orang anggotanya.
Seperti penuturan salah seorang warga kolaka bernama Syahruddin yang kebetulan beriringan dengan mobil patroli polisi dari arah Kolaka menuju Kota Kendari Provinsi Sultra.
Sementara itu, pihak Satlantas Polres Kolaka bersama Dirlantas Polda Sultra, akan membawa serpihan dan bekas tabrakan tersebut di Labfor Makassar Provinsi Sulawesi Selatan. Selain itu dalam pekan ini akan dilakukan rekonstruksi kecelakaan maut tersebut, guna mengungkap pelaku tabrakan.
ASDAR LANTORO
PUBLISHER : HERMAN