MUNA— BNNK Muna bersama Pemeritah daerah selenggarakan rapat singkronisasi data laporan inpres No 2 tahun 2020 Tentang Rancangan Aksi Nasional (RAN) P4GN, di Aula Kantor Bupati Muna, Kamis (7/9).
Kegiatan ini di hadiri langsung oleh wakil bupati muna Bachrun labuta dengan di dampingi oleh kepala BNN dan asisten 3 yang di hadiri beberapa kepala OPD kab muna .
Kegiatan rapat di rangkaikan dengan pelaksanaan tes urine yang di ikuti wakil bupati serta beberapa kepala OPD kab muna ,
Bachrun mengungkapkan pentingnya menjaga diri, keluarga serta orang terdekat agar terlihat dari obat-obatan terlarang.
“Jangan lengah terhadap narkoba saling mengingatkan dan menjaga agar narkoba tidak sampai masuk ke rumah kita,” ujarnya disela-sela kegiatan.
Sementara itu, Kepala BNNK Muna, Muhammad Ridwan Zain menyampaikan, sosialisasi dan beberapa pemaparan pentingnya menjaga diri dari narkoba .
“Kita harus saling bergandengan tangan dalam pemberantasan narkoba Karena polri dan BNN saja tidak cukup tanpa ada kesadaran masyarakat luas,”ungkapnya.
Ridwan Zain menambahkan, bahwa Efek dan dampak narkoba lebih besar dari pada stanting karena tidak mengenal tingkat pendidikan dan usia. Sementara stanting hanya pada masyarakat ke bawah.
Ridwan Zain menyampaikan apresiasinya kepada wakil bupati dan beberapa kepala OPD muna karena telah bersedia mengikuti test urine.
“Saya berharap ini menjadi energi positif dalam mewujudkan masyarakat bersih dari narkoba (Bersinar),” terangnya.
Pada kegiatan ini hasil tes urin Sebanyak 27 orang semua dinyatakan negatif dan bebas dari obat obatan terlarang.