tegas.co, YOGYAKARTA – Forum Pegawai Tetap Yayasan (FPTY) terdiri Dosen dan Tenaga Pendidik Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Yogyakarta mogok kerja di Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), Selasa (2/5/2017).
Arif Rianto selaku Ketua Forum Pegawai Tetap Yayasan mengatakan, dalam aksi mogok ini mereka telah sepakat sebagai bentuk protes ketidak jelasan status kepegawaian mereka setalah 3 tahun Penegerian UPN.
“Kami bersepakat untuk mogok kerja sebagai hasil kesepakatan rapat Akbar Forum PTY, Kamis, 27 April 2017. Kami mogok sebagai bentuk protes tidak jelasnya nasib kami setelah 3 tahun penegerian UPN,” Ujar Arif Rianto.
Mogok Kerja di Hardiknas sekaligus dimaksudkan untuk mengingatkan pemerintah, dalam hal ini Presiden Joko Widodo dan Menteri Ristek-Dikti, bahwa penegerian UPN Veteran Yogyakarta sejak tahun 2014 menyisakan masalah Kepegawaian yang kompleks.
“Status kami tak jelas, kesejahteraan menurun, gaji terlambat, tunjangan kinerja tidak diberikan penuh, dan sekarang uang makan belum bisa diberikan karena alasan status PTY yang tidak jelas itu,” Jelasnya.
Lanjut Arif, ini adalah ironi besar Pendidikan Nasional. Negara tak boleh abai dengan hak warga negara, dan wajib bersikap fair. UPN dinegerikan harusnya pegawainya juga otomatis dinegerikan. Jangan hanya aset PTS yang diambil, tapi SDM nya dibiarkan terlantar.
Ketua Dewan Penasihat Forum PTY, Ir. Lestanta Budiman, M.Hum menambahkan bahwa aksi mogok kerja dimaksudkan agar segera ada solusi untuk masalah Kepegawaian PTY.
“Kami mohon maaf kepada Mahasiswa, izinkan kami mogok mengajar, karena pemerintah tidak peduli dengan nasib kami. Kami tak ingin dijadikan tumbal penegerian. Kami cinta UPN Veteran Yogyakarta tapi kami tak ingin jadi korban penegerian,” Ujarnya.
“Kami sudah kemana-mana mengadukan nasib kami, dari DPRD, DPD RI, Menristek dikti, Setkab RI, hingga DPR dan MPR, tapi belum ada hasil sama sekali,” Tambahnya.
Mogok Kerja menjadi pilihan Sikap PTY untuk kembali mengingatkan tanggung jawab pimpinan Universitas dan pemerintah.
Acara Orasi Perjuangan dan Mogok Kerja PTY dilaksanakan mulai jam 07.30 hingga 16.00 WIB. “Acara diawali dengan Upacara Hari Pendidikan Nasional di Lapangan Rektorat UPNVYK Condongcatur. Kemudian dilanjutkan Orasi Perjuangan dan Mogok Kerja di kampus Condong Catur dan Babarsari.
“Dosen dan karyawan tetap masuk tapi hanya akan duduk-duduk saja. Tidak ada kuliah dan pelayanan selama mogok kerja berlangsung, ” Tutupnya.
NADHIR ATTAMIMI
PUBLICIZER : MAS’UD