tegas.co, KOLAKA, SULTRA – Sebanyak 16 tahanan Polres Kolaka Utara dititipkan di markas Polres Kolaka. Penitipan tahanan tersebut dimaksudkan untuk mengantisipasi keamanan tahanan selama Pemilihan Kepala Daerah di Kolaka Utara. Para tahan Polres Kolaka Uatara tersebut hanya di titip sementara waktu dan setelah Pilkada selesai dan situasinmya dalam keadaan kondusidf, ke 16 tahan tersebut akan di kembalikan di Mapolres Kolaka Utara untuk selanjutnya diproses.
Penitipan tahanan Polres Kolaka Utara di mapolres Kolaka, sejak senin 13 februari 2017 pukul 16.00 wita. Ke 16 tahaanan tersebut langsung menempati sel tahanan di Mapolres.
“16 tahahan polres Kolaka Utara di berangkatkan dari Lasususa dengan menggunakan mobil tahanan dengan pengawalan sejumlah anggota Polisi. Setelah sampai di mapolres, ke 16 Tahanan tersebut langsung di masuukan dalam sel Polres Kolaka,”Ujar Kasat Reskrim polres Kolut Iptu Indah Puspasari.
Menurut Indah Puspasari, pemindahan tahanan dari mapolres Kolaka Utara ke Polres Kolaka itu dilakukan seiring dengan pelaksanaan Pemilihan bupati dan Wakil bupati kolaka Utara yang akan di gelar pada tanggal 15 Februari 2017. Terkait itu, sejumlah anggota Polres disibukkan dengan pengamanan pilkada, sehingga personil yang piket di mako Polres tentunya sangat berkurang.
“Untuk mengajaga hal-hal yang tidak diinginkan, Kapolres mengambil kebijakan untuk menitipkan para tahanan di Mako Polres Kolaka yang petugas Polisinya masih banyak,”terangnya.
Perwira dua balak dipundak itu mengaku, penitipan tahanan Polres Kolaka Utara di Mapolres Kolaka itu sifatnya hanya sementara waktu, atau setelah Pilkada selesai dan kondisi daerah dalam keadaan kondusif.
“Setelah itu, ke 16 tahahan tersebut akan di kembalikan lagi di Polres Kolaka untuk dilakukan proses penyidikan dan emberkasan untuk selanjutnya di sampaikan di kejaksaan hingga di pengadilan,”Tandasnya.
LAN / HERMAN