tegas.co, YOGYAKARTA – Dalam rangka menjaga keamanan makanan dan minuman yang menjadi konsumsi masyarakat selama bulan Ramadhan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) akan menggelar inspeksi mendadak (Sidak) ke pedagang Takjil ketika puasa nanti.
Kepala BPOM Yogyakarta I Gusti Ayu Adhi Aryapatni membenarkan, pihaknya akan menggelar sidak makanan Takjil ketika awal puasa nanti dalam rangka antisipasi pedagang nakal yang menggunakan zat kimia berbahaya yang bisa merugikan masyarakat.
“Iya, kita akan lakukan sidak diawal puasa nanti bersama dinas terkait,” katanya, disela-sela ketika inspeksi dadakan bersama Disperindag DIY, Yogyakarta, Selasa (23/5/2017) siang.
Dalam pelaksanaan sidak nanti, BPOM akan membawa seluruh peralatannya termasuk laboratorium berjalan. Seluruh dagangan takjil yang dijajakan oleh pedagang akan diuji langsung ditempat, sehingga mampu terdeteksi makanan yang layak dan tidak layak dikonsumsi masyarakat.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, kita juga akan melakukan pengawasan takjil sekaligus membawa peralatan dan mobil labiratorium ditempat pengujian,” ujarnya.
Pihaknya akan fokus kepada empat bahan berbahaya pada makanan siap saji yang mana lebih banyak dikonsumsi oleh masyarakat ketika bulan Ramadhan.
“Kita akan melakukan pengawasan langsung uji ditempat pengujiannya terhadap empat bahan berbahaya diantaranya Formalin, Foraks, Metanilielo dan Rodamin B,” ungkapnya.
Ia menghimbau kepada seluruh masyarakat agar cerdas dalam memilih dan membeli makanan ketika bulan Ramadhan maupum hari-hari biasanya.
“Masyarakat harus cerdas sebelum membeli” pungkasnya.
NADHIR ATTAMIMI / HERMAN