tegas.co, JEPARA, JATENG – Sehari setelah dilantik oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Jepara, Ahmad Marzuqilangsung tancap gas melaksanakan tugasnya sebagai Bupati Jepara. Salah satunya dengan mencanangkan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-XIV dan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke-45 tingkat Kabupaten Jepara yang dipusatkan di Lapangan Desa Jinggotan Kecamatan Kembang Jepara, Selasa (23/05/2017).
FOTO ; DSW
Bupati Jepara Ahmad Marzuqi mengatakan, pentingnya gotong royong karena merupakan darah daging dan roh perjuangan. Berbagai kegaitan yang akan dilaksanakan selama BBGRM dan HKG PKK dikatakannya, selain salah satu upaya untuk menjaga dan melestarikan budaya bangsa juga diharapkan bisa meningkatkan peran aktif masyarakat dan pemerintah dalam pelaksanaan pembanguanan.
“saya juga berharap masyarakat mempunyai rasa memiliki terhadap hasil-hasil pembangunan, sehingga terbangun rasa tanggung jawab untuk melestarikan dan mengembangkannya,” ucap Marzuqi.
Bupati secara simbolis membuka kegiatan yang ditandai dengan pemukulan gong dan pemotongan pita oleh Ketua TP PKK Kabupaten. Kemudian beserta robongan bupati meanjutkan dengan meninjau satu persatu stan pameran produk unggulan masing-masing kecamatan yang disediakan. Pada kesempatan tersebut bupati juga menyerahkan bantuan secara simbolis bantuan berupa bea sisiwa, bibit buah dan sayur, bantuan rumah tidak layak huni dan bantuan lainnya.
sebelumnya Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Chuzaimah Marzuqi dalam laporan penyelenggaraan pencanangan mengatakan, kegiatan BBGRM dan HKG tahun 2017 merupakan upaya dalam meningkatkan kepedulian dan peran masyarakat berdasarkan semangat kebersamaan, kekeluargaan dan kegotongroyongan menuju pada penguatan integrasi sosial melalui kegiatan gotong royong dalam pelaksanaan pembangunan serta pemeliharaan hasil-hasil pembangunan.
Lebih lanjut, Chuzaimah menyampaikan, tema BBGRM dan HKN PKK 2017 adalah Dengan Gotong Royong, Perkuat Solidaritas Sosial dan Transparansi demi Jateng Gayeng mempunyai maksud tujuan yakni menjaga dan melestarikan budaya bangsa Indonesia, meningkatkan semangat kebersamaan, kekeluargaan, kegotongroyongan dan keswadayaan masyarakat dalam pembangunan, dan menciptakan awarenesskepada masyarakat terhadap kegiatan gotong royong masyarakat.
“Kegiatan BBGRM dan HKG PKK ini, meliputi bidang kemasyarakatan, bidang ekonomi, bidang sosial budaya dan agama, serta bidang lingkungan,” ujar Ketua TP PKK Kabupaten Chuzaimah.
Dalam pencanangan itu selain Ketua TP PKK Chuzaimah Marzuqi juga segenap perwakilan Forkopinda, Ketua DWP Kabupaten, Pengurus TP PKK kabupaten, Kepala Dinas Instansi, Camat se-Kabupaten Jepara serta undangan terkait turut hadir.
DSW / HERMAN