Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
DaerahSultra

Lima Randis Anggota DPRD Hilang

795
×

Lima Randis Anggota DPRD Hilang

Sebarkan artikel ini
Lima Randis Anggota DPRD Hilang
Lima Randis Anggota DPRD Hilang FOTO : ANDRY

tegas.co., KONAWE, SULTRA – Pengadaan sebanyak  15 unit Kendaraan Dinas (Randis) yang diperuntukan kepada 13 anggota DPRD Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk menunjang kinerja para wakil rakyat  itu, kini menjadi polemik di komisi 1 DPRD setempat. bahkan tidak ketahui randis tersebut dimana keberadaannya.

Komisi I DPRD Konawe melalui Karim Dama menjelaskan, pengadaan randis di Bagian Umum Pemda Konawe menggunakan dana APBD sebesar Rp 4 Milyar.

Menurutnya, mobil tersebut itu diadakan untuk kemudian dipinjam pakaikan kepada 13 anggota DPRD Konawe dan dua diantaranya  Komisioner KPUD Konawe.

Namun anehnya hingga saat ini, dari 15 unit kendaraan tersebut, ada 5 unit yang seharusnya sudah diserahkan ke anggota Komisi I, tetapi itu belum diberikan.

Terkait dengan hal tersebut, Komisi 1 mensinyalir mobil dinas sebanyak lima unit itu tidak diserahkan merupakan akibat dari pemilihan Ketua Komisi 1 beberapa waktu lalu.

Lanjut Karim, ditahannya kendaraan tersebut diduga karena ada kepentingan politik Bupati dan Ketua DPRD Konawe.

“Saya  pastikan lima unit mobil anggota Komisi I DPRD menjadi korban terkait pemilihan Ketua Komisi l. Karena semua yang tidak diberi mobil dinas adalah anggota DPRD yang memilih ibu Kadek Ray Sudiani sebagai ketua Komisi 1,” terangnya Rabu (5/07/2017).

Berdasarkan hasil rapat internal, Komisi I DPRD Konawe berkesimpulan bahwa tidak diserahkannya mobil dinas tersebut kepada kelima anggota yang berhak itu terbukti bahwa Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa punya kepentingan politik dalam pembagian tunjangan tersebut .

“Bupati harus  berlaku adil, seharusnya segera membagikan kendaraan dinas tersebut dengan tidak ditunggangi kepentingan politik,”ujarnya.

Bukan hanya kepada bupati, Komisi I DPRD juga mengaku sangat kecewa kepada Ketua DPRD Konawe,  dalam hal ini Gusli Topan Sabara yang dinilai tidak mampu memperjuangkan hak-hak anggotanya.“Beliaukan sebagai ketua DPRD, seharusnyaa  memperjuangkan hak nya anggotanya”keluhnya.

Jumrin Haba menyebut , isu yang  beredar  kelima mobil yang tadinya akan diperuntukan kepada anggota Komisi 1 DPRD Konawe sebagai mobil dinas untuk menunjang operasional dewan akan diberikan kepada sejumlah camat.

” Ini kan sudah tidak sesuai. Pengadaan mobil itu dianggarkan dan disetujui untuk menjadi kendaraan dinas 13 anggota dewan dan dua komisioner KPUD Konawe bukan untuk camat,” ujar.

Berikut nama anggota DPRD Konawe yang tidak mendapat fasilitas kendaraan dinas untuk menunjang kinerja mereka adalah Ketua Komisi DPRD Konawe, Kadek Ray Sudiani dari Fraksi Gerindra, H.Karim Dama, Fraksi PDI Perjuangan, Eko Sudarsono, Fraksi Keadilan Sejahtera, Jumrin Haba, Fraksi Golkar dan Samsuddin dari Fraksi Bulan Bintang.

Hingga saat ini Kendaraan ketua Komisi 1 sendiri diduga masih dikuasai mantan Ketua Komisi III, Al Ma’ruf dari Fraksi Amanat Nasional Demokrat.

MUHAMMAD ANDRY

PUBLISHER : MAS’UD

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos