Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
DaerahSultraWisata

Pemerintah Pusat Menaruh Perhatian Pada Wakatobi

770
×

Pemerintah Pusat Menaruh Perhatian Pada Wakatobi

Sebarkan artikel ini
Bupati Arhawi dan Wakil Bupati Ilmiati Daud saat mendampingi Ketua Watimpres RI Prof Sri Adiningsih dalam kunjungannya di Kabupaten Wakatobi. FOTO : ADY
Bupati Arhawi dan Wakil Bupati Ilmiati Daud saat mendampingi Ketua Watimpres RI Prof Sri Adiningsih dalam kunjungannya di Kabupaten Wakatobi.
FOTO : ADY

tegas.co, WAKATOBI, SULTRA – Pemerintah Joko Widodo dan Jusuf Kalla menaruh perhatian khusus pada Kabupaten Wakatobi. Utamanya dalam pembangunan infrastruktur jalan.

Hal ini dikatakan Ketua Dewan Pertimbangan Presiden – Republik Indonesia (Watimpres RI) Prof Dr Sri Adiningsih dalam sambutannya dihadapan Bupati Arhawi dan Wakil Bupati Ilmiati Daud, Kamis (20/7/2017).

Dalam acara tatap muka bersama komponen masyarakat, yang dilaksanakan di desa Waha Kecamatan Wangiwangi. Sri Adiningsih menuturkan pemerintah pusat ikut serta mendorong perkembangan pariwisata Wakatobi. Selain itu, Wakatobi juga merupakan 10 top daerah destinasi pariwisata, yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Perempuan berabut pendek itu mengungkapkan maksud kunjungannya itu dalam rangka mempotret kondisi ekonomi sosial masyarakat pada daerah pulau-pulau terpencil di kawasan Timur Indonesia.

“Kunjungan ini adalah prioritas pengentaskan kemiskinan, ketimpangan dan ketertinggalan. Untuk itu, pemerintah pusat berkomitmen membangun daerah terluar atau pinggiran yakni daerah perbatasan dan pulau terpencil khususnya daerah Timur,” ucapnya.

Tak hanya itu, Sri mengapresiasi langkah Pemkab dalam mempromosikan, memasarkan potensi wisata daerahnya melalui jejaring media sosial (online,red).

Sebelumnya, Bupati Arhawi mengucapkan terima kasih. Orang nomor satu di wakatobi itu berharap kunjungan kerja Watimpres dapat memberikan energik bagi pembangunan Wakatobi, dengan visi Wakatobi sebagai kabupaten maritim, sejahtera dan berdaya saing.

ADY

PUBLISHER : HERMAN

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos