Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Tegas.co Nusantara

Walikota Sayangkan Beredarnya Isu Intoleran di Satuan Pendidikan Yogyakarta

802
×

Walikota Sayangkan Beredarnya Isu Intoleran di Satuan Pendidikan Yogyakarta

Sebarkan artikel ini
Walikota Sayangkan Beredarnya Isu Intoleran di Satuan Pendidikan Yogyakarta
Walikota Sayangkan Beredarnya Isu Intoleran di Satuan Pendidikan Yogyakarta FOTO : NADHIR

tegas.co., YOGYAKARTA – Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti sangat menyayangkan beredarnya informasi terkait satuan pendidikan sekolah di Kota Yogyakarta yang intoleransi. Ia pun menekankan, bahwasanya informasi yang beredar tersebut tidak benar adanya.

“Dengan ini saya sampaikan, tidak benar tentang adanya isu intoleransi di satuan pendidikan di Kota Yogyakarta,” katanya saat menggelar Jumpa Pers di SMPN 5 Yogyakarta, Selasa (4/7/2017).

Masyarakat dihimbau untuk tidak perlu risau dan khawatir dan jangan mudah termakan isu-isu intoleran khususnya. Ia mengakui, pemerintah Kota Yogyakarta telah menjamin bahwasanya tingkat pendidikan yang ada dikota berjalan sesuai koridornya.

“Pemkot telah menjamin bahwa proses belajar mengajar disemua jenjang pendidikan berada dalam koridornya, yaitu semangat kebangsaan dan semangat kebhinekaan,” katanya.

Terhadap isu yang beredar, Walikota berharap agar para siswa didik dan wali siswa untuk tidak berkurang apalagi kehilangan semangat dalam mengejar pendidikan.

Haryadi mengajak, kepada orang tua ataupun wali siswa apabila mengalami sikap intoleran yang dirasakan oleh siswa, agar disampaikan dan melakukan koordinasi lanjutan bersama pihaknya.

“Marilah kita jaga kebersamaan, Pemkot akan menjamin proses berjalannya pendidikan dikota Jogja dengan semangat pendidikan,” ajaknya.

Senada dengan Walikota, Kepala Sekolah SMP N 5 Yogyakarta, menuturkan, pihaknya selalu berpegang teguh pada ideologi Pancasila dan menjunjung tinggi Bhineka Tunggal Ika dalam kehidupan sekolah.

“Pencapaian prestasi tersebut, kami selalu menjunjung tinggi nilai-nilai persaudaraan, tanpa melihat perbedaan agama dan suku,” terangnya.

Ia mengakui, dalam memberikan kenyamanan dan kemanan bagi siswa dalam belajar, pihaknya terus melakukan pembenahan dari waktu kewaktu dan juga penataan lingkungan disekitar sekolah.

“Sekolah yang ditunjuk menjadi contoh bagi pengembangan pendidikan, sehingga menghasilkan lulusan kompeten, berdaya saing tinggi, dan bermutu tinggi,” ungkapnya.

NADHIR ATTAMIMI 

PUBLISHER : MAS’UD

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos