tegas.co., KOLAKA, SULTRA – Menjelang pilkada serentak pada Juni 2018 mendatang, situasi politik di kabupaten Kolaka mulai memanas.
Puluhan simpatisan dari salah satu bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kolaka, Asmani Arif dan Syahrul Beddu menggelar aksi teatrikal di bundaran kilometer dua dan bundaran air mancur Kolaka, Minggu (07/1/2018) sekitar pukul 12.00 wita.
Simpatisan Asmani Arif dan Syahrul Beddu yang menamakan dirinya Kelabang Merah ini, melumuri badannya dengan cat warna putih, serta menutup mulut dengan latban sebagai bentuk keprihatinan mereka terhadap situasi Kolaka menjelang pilkada.
Pasalnya, beberapa hari lalu situasi politik di Kolaka kurang kondusif karena adanya pengrusakan baliho salah satu bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kolaka oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Menurut Ketua relawan Asmani Arif Balon Bupati Kolaka, Wandy Saputra mengatakan, aksi teatrikal tersebut lahir dari hati nurani simpatisan.
“Mereka sangat menyayangkan adanya pihak yang sengaja membuat situasi pilkada Kolaka menjadi tidak kondusif,”tutur Wandy kepada wartawan tegas.co.
Selain itu, tambah Wandy, aksi ini juga mengajak seluruh lapisan masyarakat kabupaten Kolaka, agar menyukseskan pilkada Kolaka pada Juni 2018 mendatang, dengan damai, santun dan bermartabat, sehingga Kolaka akan dipimpin oleh Bupati dan Wakil Bupati yang berkualitas dan amanah.
REPORTER: ASDAR LANTORO
PUBISHER: MAS’UD