Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaMuna

Kelurahan Wamponiki Jadi Langganan Banjir, Warga Butuh Perhatian

1636
×

Kelurahan Wamponiki Jadi Langganan Banjir, Warga Butuh Perhatian

Sebarkan artikel ini

tegas.co, MUNA, SULTRA – Hujan dengan intensitas tinggi yang masih sering mengguyur membuat warga di Kota Raha, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) harus berlangganan Banjir.

Aplikasi tegasco
DOWNLOAD DISINI APLIKASI tegasco,gratis (Klik saja gambar tegasco

Hal itu seperti yang terjadi di lorong cinta damai, Kelurahan Wamponiki, Kecamatan Katobu, Kabupaten Muna Setiap kali hujan deras turun, ancaman banjir selalu di depan mata.

Rian warga setempat mengatakan, banjir yang terjadi di lorongnya itu sudah sering terjadi akibat luapan dari kali.

“Kita sudah capekmi berurusan dengan banjir ini, Persoalanya setiap hujan datang pasti air dari kali meluap masuk ke dalam rumah dan menggenangi halaman rumah. selain itu juga banjir menggenangi badan jalan raya sehingga orang yang lewat di lorong ini kesulitan kalau menggunakan sepeda Motor,”kata Rian.

Lanjutnya, ia berharap pemerintah ada perhatian dengan persoalan banjir yang sering terjadi tiap kali datang hujan.

“Seharusnya pemerintah harus perhatikan ini karena masyarakat tidak suka dengan keadaan seperti ini, tiap hujan pasti datang banjir, sebenarnya persolanya ini karena tanggul kali yang ada disini terlalu rendah, harusnya dikasih tinggi lagi supaya air tidak meluap,”terangnya kepada tegas.co, Selasa (27/02/2018).

“Saya berpesan kepada pemerintah Kabupaten Muna terutama kepada Bupati Muna LM Rusman Emba, tolong perhatiakan kondisi lorong kami ini yang suda berlangganan banjir tiap datang hujan, Ini cuma tanggulnya yang bermasalah kalau bisa diperbaiki tanggulnya supaya warga bisa terbebas dari banjir karena ini sudah cukup lama kita alami, jadi sekali lagi tolong perahtikan kita untuk kenyamanan tempat tinggal kami,”Tutupnya.

Selain itu sesuai pantaun tegas.co, masih banyak titik daerah yang masih berlangganan banjir di kabupaten Muna.

REPORTER: LA ODE AWALLUDIN

PUBLISHER: MAS’UD

error: Jangan copy kerjamu bos