Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaKonawe SelatanPendidikan

Pemerintah Pusat Menaruh Perhatian Kemajuan Konsel

801
×

Pemerintah Pusat Menaruh Perhatian Kemajuan Konsel

Sebarkan artikel ini

tegas.co. KONSEL, SULTRA – Wakil Bupati Konawe Selatan (Konsel), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), DR H Arsalim Arifin, SE M. Si buka kegiatan Edukasi Publik Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN) yang digelar oleh Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) Sultra, bertempat di Hotel Green Potoro. Kamis, 22/2/2018.

Aplikasi tegasco
DOWNLOAD DISINI APLIKASI tegasco,gratis (Klik saja gambar tegasco

 

Edukasi Publik ini mengangkat tema, Perluasan Cakupan Kepesertaan dan Peningkatan Kolektibilitas Iuran Jaminan Sosial.

Disela-sela acara, DR H Arsalim Arifin mengatakan, kegiatan tersebut baru pertama kali digelar di Kabupaten Konsel.

“Ini pertanda Pemerintah Pusat menaruh perhatian khusus terhadap perkembangan dan kemajuan daerah Konsel. Dan ini suatu kebanggaan tersendiri buat kita semua, apalagi Konsel merupakan wilayah terluas se-Sultra, yang masih butuh perhatian dan bantuan dari pihak terkait termasuk juga DJSN,” ujar Ketua Koni Konsel ini.

Kata Arsalim, sesuai data BPS jumlah penduduk miskin Konsel Tahun 2017 turun dari 13% menjadi 11%. Tentunya ini merupakan berkat kerjasama dengan pihak BPJS, baik kesehatan maupun ketenagakerjaan, apalagi banyaknya perusahaan yang telah hadir di sini sehingga dengan hadirnya DJSN bisa memberikan solusi terkait jaminan sosial.

“Dengan ini bisa kita bekerjasama untuk lebih mengintensifkan sosialisai jaminan tersebut bersama BPJS dan dari pihak DJSN sesuai amanat konstitusi terkait jaminan sosial, baik di bidang kesehatan maupun ketenagakerjaan sehingga edukasi publik ini sangat penting. Juga menjadikan cakupan jaminan sosial makin luas dan merata, serta mampu menjawab dan memberikan solusi setiap permasalahan yang ada di wilayah Konsel yang tentunya berimbas kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat kita,” pungkasnya.

REPORTER: MAHIDIN

PUBLISHER: MAS’UD

error: Jangan copy kerjamu bos