Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaFeature

Ini Profil Karier Idrus Marham Hingga Jadi Menteri

1357
×

Ini Profil Karier Idrus Marham Hingga Jadi Menteri

Sebarkan artikel ini

tegas.co. KENDARI, SULTRA – Dr. Drs. M. Idrus Marham, MSc, lahir di Sempang, Mattiroade, Patampanua, Pinrang, Sulawesi Selatan (sulsel), 14 Agustus 1962. saat ini telah berusia 56 tahun.

Kehidupan pribadi

IDRUS MARHAM
IDRUS MARHAM

Idrus Marham adalah seorang politisi Indonesia yang dulunya berasal dari kalangan akademisi. Setelah mengundurkan diri sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) periode 2009-2014 pada 8 Juni 2011, karena menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya (Golkar).

Kemudiana Ia dilantik sebagai Menteri Sosial RI pada 17 Januari 2018. Idrus mengundurkan diri dari Mensos pada 24 Agustus 2018 terkait kasus korupsi.

Idrus muda banyak aktif dan terlibat pada organisasi kepemudaan dan keagamaan, seperti Karang Taruna dan Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU).

Idrus Marham melepas masa lajanganya pada umur 47 tahun dengan menikahi Ridho Ekasari 28 tahun pada Kamis 4 Juni 2009.

Resepsi pernikahan dilaksanakan di Masjid Dian Al Makhri, Jalan Meruyung, Limo, Depok, Jawa Barat (Jabar) yang biasa disebut Masjid Kubah Emas.

Hadir sebagai saksi dari pihak Idrus adalah Presiden Republik Indonesia saat itu Soesilo Bambang Yudhoyono. sementara dari pihak istri adalah wakil presiden Jusuf Kalla.

Ridho Ekasari merupakan mantan presenter Metro TV. Awal perkenalannya dimulai ketika Ridho membawakan sebuah acara keagaman di suatu stasiun TV swasta.

Kemudian Idrus mengontaknya. hubungan mereka berlanjut ketika keduanya sering bertemu dalam acara keagamaan.

Pendidikan

Idrus Marham menempuh pendidikannya dari SD hingga SMA di daerah asalnya Sulawesi Selatan. salah satunya adalah PGAN Pare-Pare.

Pada masa inilah Idrus mulai mengenal organisasi. Aktifitas organisasinya dimulai dengan bergabung di Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) sejak ia duduk di bangku SMP.

Setelah lulus SMA pada tahun 1979, Idrus melanjutkan pendidikannya dengan kuliah di Fakultas Syari’ah IAIN Alaudin Makassar.

Tahun 1983 Idrus melanjutkan pendidikan S2 di Fakultas Syari’ah IAIN Walisongo, Semarang. dan pada 2009 ketika masih menjadi anggota DPR periode 2004-2009 Idrus menyelesaikan pendidikan S3 nya di Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

Idrus meraih gelar doktor ilmu politik dengan predikat cumlaude setelah mempertahankan disertasinya yang berjudul “Demokrasi Setengah Hati; Studi Kasus Elite Politik di DPR RI 1999-2004” melalui ujian terbuka promosi doktor yang diuji oleh Prof. Dr. Ichlasul Amal, Dr. Pratikno dan Prof. Dr. Bachtiar Effendi. Idrus tercatat sebagai doktor ke 1019 yang telah diluluskan oleh UGM.

Karier Politik

Masuknya Idrus dalam dunia politik dimulai ketika ia terpilih sebagai anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat pada pemilu 1997.

Setelah itu melalui partai Golkar ia terpilih sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat untuk tiga periode berturut-turut, yaitu 1999-2004, 2004-2009, dan 2009-2014 untuk daerah pemilihan III Sulawesi Selatan.

Salah satu peran Idrus yang menonjol sebagai anggota DPR adalah ketika Ia menjadi ketua Panitia Khusus Hak Angket Bank Century.

Tersangka Korupsi

Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Idrus Marham sebagai tersangka korupsi. Idrus diduga menerima suap terkait proyek pembangkit listrik 35 ribu megawatt bersama dengan Anggota DPR-RI Eni Maulani Saragih.

Penetapannya sebagai tersangka merupakan pengembangan dari operasi tangkap tangan yang dilakukan KPK terhadap Eni Maulani sebelumnya.

Idrus diduga telah menerima janji untuk mendapatkan bagian yang sama dengan EMS sebesar 1,5 juta dollar dari pengusaha Johannes Kotjo.

Setelah diketahui dirinya ditetapkan sebagai tersangka, Idrus langsung mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Menteri Sosial. Idrus menjadi menteri Kabinet Kerja pertama yang ditetapkan sebagai tersangka kasus korupsi.

SUMBER

PUBLISHER: MAS’UD

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos