Pencegahan wabah virus corona atau Covid19 dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia, setelah presiden RI Joko Widodo mengeluarkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 7 Tahun 2020 tentang penanganan virus Corona. Salah satunya Kementerian Agama Kota Baubau yang meliburkan Siswa Madrasah dari tingkat Raudhatul Athfal (RA), MI, MTs, sampai MA Se- Kota Baubau.
Langkah ini diambil Kepala Kantor Kemenag Baubau H. Rahman Ngkaali usai mengikuti rapat pembahasan menyikapi pencegahan penyebaran virus corona di Kota Baubau.
Rahman Ngkaali menjelaskan, dalam situasi yang mendesak disampaikan bahwa sesuai dengan arahan dari Pemerintah Kota Baubau yang disampaikan langsung oleh Walikota Baubau Dr. H. AS. Tamrin pagi tadi (16/03), maka Kemendag Baubau meliburkan siswa, TK, SD, SMP dan SMA/SMK mulai tanggal 16 sampai dengan tanggal 28 Maret 2020.
“Keputusan ini, sejalan dengan Surat Edaran Ka Kanwil Kemenag Sultra (Faisal Musaad), maka itu Kementerian Agama Kota Baubau memutuskan untuk melakukan penyesuaian dengan kebijakan Pemkot Baubau, meliburkan siswa Sekolah/Madrasah baik RA, MI, MTs dan MA mulai tanggal 16 s.d 28 Maret 2020,”ujarnya kepada awak media ini saat ditemui di kantor Kemendag Baubau, Senin (16/3/2020).
Sementara itu, untuk pelayanan lainnya seperti perm,intaan untuk menikahkan warga yang meminta di Kemenag, tetap dilakukan pelayanan.
“Intinya, pelayanan pada umat, masyarakat di Kantor Kemenag Baubau seperti Layanan kepegawaian, layanan haji, layanan kebimasan, layanan Zakat dan Wakaf dan layanan pendidikan terus berjalan,”tandasnya.
Orang nomor satu di Kemenag Kota baubau itu menghimbau kepada seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Kemenag Kota Baubau, diantaranya Kepala KUA dan Madrasah untuk menindaklanjut himbauan Ka Kanwil Kemenag Sultra perihal Protokol penanganan Virus covid- 19.
“Himbauan tersebut telah disampikan di seluruh jajaran Kemang kota Baubau untuk ditindaklanjut,”tandasnya.
L I T A