tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Sebanyak 66 Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Madrasyah Tsanawiah MTs menggelar Ujian Nasional tahun 2017 di kabupaten Bantaeng. Dari 66 sekolah tersebut 33 merupakan Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) dan 36 Madrasah Tsanawiyah (MTS) Se Kab. Bantaeng.
Sementara jumlah peserta ujian nasional pensil kertas (UNPK) sebanyak 2.757 dan jumlah peserta ujian nasional berbasis komputer sebanyak 239 dari 2 sekolah pelaksana yakni SMP N 1 Bissappu dan MTS N Gantarang keke Bantaeng orang jadi jumlah total peserta unjian nasional untuk SMP N dan MTS sebanyak 2996 orang.
Kepala Bidang pembinaan SMP Dinas pendidikan dan Kebudayaan Bantaeng Sulkarnaen Yasir mengatakan, UNBK lebeh efisien dan kondusif pasalnya sistem UNBK hasil ujiannya langsung dikirim kepusat dan lebih menghemat anggaran dana yang digunakan dalam fasilitas ujian.
Sementara ujian nasional sistem UNPK terlalu boros menggunakan anggaran karena banyak dana yang digunakan serta dari tingkat kecurangan itu lebih dominan seperti hal dapat bantuan dari guru gurunya. Ungkapnya kepada media saat ditemui di tempat kerjanya.
Dan mudah mudahan melalui kementrian pendidikan dan kebudayaan kemendikbud RI bisa menerapkan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) Secara nasional.
SYAMSUDDIN / HERMAN