tegas.co, KENDARI, SULTRA – Bakal Calon Gubernur Sulawesi Tenggara periode 2018-2023 Rusda Mahmud Menyatakan tinggal menunggu rekoemndasi Partai untuk menggelar deklarasi pencalonannya. Sebelum melakukan deklarasi, saat ini Bupati Kolaka Utara itu masih gencar melakukan sosialisasi dan silaturahim di seluruh pelosok Sulawesi Tenggara.
FOTO : ODEK
Rusda Mahmud yang sudah di gadang-gadang bakal berpasangan dengan Sjafei Kahar itu bakal melalui Pintu partai democrat dan Partai Nasional Demokrat. Namun kepastian partai pengusung tersebut masih menunggu rekomendasi dari DPP.
“Kalau sudah ada rekomendasi partai, rencana Deklarasi akan dilaksanakan di kota bau-bau provinsi Sulawesi Tenggara,”Ujar Rusda Mahmud saat mengge;lar konprensi pers dengan awak media di salah satu restoran di Kendari, Jum,at malam (28/4).
Menurtutnya, deklarasi bersama dengan Syafei Kahar yang juga mantan bupati Btuton dua periode itu tinggal menunggu waktu saja.
“Saya memilih di kota Bau-bau itu berdasarkan permintaan masyarakat dan pribadi Sjafei kahar. Hal itu dimaksudkan agar silaturahim di Sultra kepulauan makin baik dan solid untuk tampil di Pilgub Sultra. Selama ini hanya di wilayah kepulaan yang masih kurang sosialisasi, karena itu deklarasi akan dipusatkan dib au-bau,”Katanya menegaskan.
Bupati Kolaka Utara dua periode itu mengaku, komunikasi dengan sejumlah Partai selain partai Demokrat dan Nasdem terus dilakukan, sehingga kepastian untuk maju di Pilgub Sultra tahun 2018 mendatang dapat terwujud.
“Insyah allah partai politik yang akan mengajukan dan memnguslkan, terus kami lakukan komunikasi, dan kami optimis dapat maju dan memenangkan Pilgub Sultra,”Akunya.
Ketua dewan Pembina Partai democrat Sultra itu menambahkan, saat ini dirinya sementara focus menyelesaikan tugas-tugasnya sebagai Bupati Kolaka Utara yang sebentar lagi berakhir.
ODEK / HERMAN