Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
DaerahSultra

DPR Gelar Rapat Paripurna HUT Muna

811
×

DPR Gelar Rapat Paripurna HUT Muna

Sebarkan artikel ini
DPR Gelar Rapat Paripurna HUT Muna
Ketua DPRD Muna saat memaparkan kemajuan pembangunan selama kepemimpinan Rusma-Malik FOTO : LA ODE AWALUDDIN

tegas co., MUNA, SULTRA – Dalam menghadapi puncak pelaksanaan HUT ke-58 tahun 2017 kabupaten Muna, DPRD mengelar rapat paripurna istimewa, Selasa (4/7/2017),

Rapat yang dihadiri Bupati Muna, LM. Rusman Emba, Wakil Bupati Muna, Ir. H. Abdul Malik Ditu, Wakil DPRD, La Ode Muhammad Arwin, Wakil DPRD Diyrun, Unsur Forkopinda serta seluruh SKPD.

Ketua DPRD Muna, Mukmin Naini, Dalam sambutannya mengungkapkan usia kabupaten yang memasuki usai ke-58 dibawah kepemimpinan Rusman-Malik diharapkan lebih cepat perkembangan pembangunan Kabupaten Muna minimal opini pemeriksaan BPK perwakilan Sulawesi Tenggara (Sultra) dari Wajar Dengan Pengecualian (WDP) ke Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).

Tema dalam peringatan hari jadi Kabupaten Muna “Dengan semangat Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Muna ke-58 kita tingkatkan kinerja dan daya saing untuk mewujudkan masyarakat yang kuat dan mandiri”.

“Dalam rangka mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat Muna melalui peningkatan pelayanan, pemberdayaan dan peran serta masyarakat mampu berdaya saing di wilayah Sultra”jelas Ketua DPRD Muna.

Mukmin menambahkan, DPRD bersama Pemda Muna telah menetapkan peraturan daerah tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) periode 2016-2021. selain itu telah melahirkan 6 peraturan daerah, 10 keputusan, 3 putusan pimpinan DPRD, hingga menerima aduan sebanyak 103.

“Mari bergerak maju ke depan bersama kita bisa, abaikan perbedaan dan kokohkan persamaan,”Harapannya.

Selain itu, Bupati Muna, LM. Rusman Emba mengatakan, Perjalanan pemerintahan dan pembangunan kabupaten Muna secara perlahan mengalami geliat kemajuan walau masih banyak kondisi dan permaslahan yang muncul secara langsung maupun tidak langsung terhadap dinamika kehidupan masyarakat.

“Muna sesungguhnya punya potensi bila dibandingkan kabupaten lain. Keunggulan tersebut meliputi kekayaan sumber dalam alam, SDM, letak geografis yang strategis dan modal sosial”jelasnya.

Aksebilitas daerah terus diupayakan dengan jalinan kerjasama Pemda dan PT (Persero) Garuda Indonesia. Bentuknya membuka rute penerbangan Raha-Makassar. Jika tak bekendala penerbangannya sudah dinikmati satu bulan ke depan.

Begitupula penyeberangan Fery Raha-Pure juga terus dilakukan. Tahun 2018 Rute penyeberangan sudah dapat dinikmati. “Pembangunan pariwisata, Sektor ini menjadi penting karena dengan pariwisata Muna dapat dikenal dengan potensi keindahan alam, budaya maupun keramahan masyarakat.

Dengan begitu, daya tarik daerah menjadi kuat. Hal ini juga memudahkan Pemda untuk meyakinkan pemerintah pusat dan investor bahwa, Muna punya surga tersembunyi di Kawasan Timur Indonesia. “Tagline Mai Te Wuna yang menjadi viral di media sosial telah mendorong banyak pihak berkunjung,”Ungkapnya.

Pembangunan sektor pertanian dan peternakan merupakan upaya Pemda untuk mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat. Pada tahun 2017 Pemda mencanangkan gerakan penanaman jagung seluas 30.000 Ha. Bekerjasama dengan kementrian pertanian dan TNI.

Perkebukan tebu juga sedang diupayakan realisasinya di Kecamatan Kontukowuna dan Kabawo, Perkebunan tebu menjadi investasi yang mampu memacu pertumbuhan ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.

“Pengembangan kawasan perkotaan. Kecamatan Katobu dan Batalaiworu tidak dapat lagi dijadikan pusat kawasan perkotaan. Pembangunannya harus berkembang di kecamatan sekitarnya. Diantaranya Kecamatan Duruka, Loghia dan Lasalepa. Kepadatan penduduk dan kebutuhan ruang baru untuk industri serta perdagangan maupun jasa mengharuskan Pemda melakukan pembangunan Kota Baru,”lanjutnya.

Target Pemda Muna angka pengangguran harus mampu diturunkan dalam tempo tiga tahun ke depan dari 2017 sampai 2019. Tahun 2015 lalu pengangguran sebesar 5,07%. Tahun 2019 diharap bisa turun.

Pemda yakin bisa turun melalui sektor unggulan pertanian, peternakan, perikanan, pariwisata dan jasa.

LA ODE AWALUDDIN

PUBLISHER : MAS’UD

Terima kasih