tegas. co. KONSEL, SULTRA – Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kabupaten konawe Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara bersama Kementerian Pariwisata Republik Indonesia melakukan tinjauan sekaligus asesmen di sejumlah destinasi wisata di Kabupaten Konawe Selatan.
“Kegiatan asesmen ini bertujuan, untuk lebih meyakinkan pihak Kementerian Pariwisata dalam hal pengembangan keparwisataan di Kabupaten Konsel,”Ujar Plt Kadis Pariwisata, Kabupaten Konsel, H. Mahar Buburanda Imran, SH, MH kepada awak media ini di sela-sela kunjungannya. Senin (13/3/2017).
Menurut Randa (sapaan Akrab Mahar Buburanda Imran) kunjungan dimulai dengan mengunjungi destinasi wisata air terjun moramo, teluk kolono serta tempat pembuatan kapal nelayan dan kapal phinisi. Setelah dilanjutkan dengan berkunjung di obyek wisata rawah Aopa. Di Rawa Aopa ini juga terdapat dua pulau yang disebut Pulau harapan I dan harapan II yang belum tereksplor keluar.
“Pulau tersebut ada dua, pulau harapan satu yang terletak di hulu sungai rawa aopa sedangkan pulau harapan dua terletak di hilirnya,”Katanya.
Selain itu, bunker peninggalan tentara Jepang yang terletak di Desa Ambaipua, Kecamatan Ranomeeto juga di tinjau. “Tujuannya adalah, kata dia, banker tersebut adalah merupakan situs sejarah Benteng peninggalan tentara Jepang dan ini kita akan jadikan sebagai salah satu destinasi wisata sejarah. Terakhir kami melakukan kunjungan pada destinasi wisata pulau hari, pulau senja serta destinasi wisata pulau lara,”Terangnya.
Sementara itu pejabat Kementerian Pariwisata RI Ade Lutfi mengaku, setelah melakukan asesmen ke beberapa destinasi wisata di Konsel ini, ternyata ada beberapa obyek wisata unggulan yang potensinya bisa ke level Internasional. Destinasi Wisata yang bisa digarap dengan baik untuk dapat dipromosi hingga ke mancanegara itu diantaranya wisata air terjun Moramo, obyek wisata rawah Aopa serta bunker peninggalan tentara Jepang.
“Saya sudah melihat bagaimana keindahan potensi wisata yang ada di Konawe Selatan, ,ulai dari wisata laut, air tawar hingga bunker yang ada sangat menjajikan. Karena itu pemerintah pusat melalui Kementerian Pariwisata akan membantu dengan mengalokasikan anggaran,”Ujarnya kepada sejumlah awak media ini, Senin (13/3).
Menurutnya, masyarakat Konsel harus bersyukur karena telah memiliki destinasi wisata yang tidak kalah hebat dengan daerah lain.
“Saya sih sejauh ini sangat takjub terhadap potensi destinasi wisata Konsel, saya yakin jika ini benar-benar ditata dan dikelolah dengan baik Insya Allah wisatawan domestik dan manca Negara bakal kesini berwisata, “Ungkapnya.
Ade Muftin berharap, komitmen Pemda Konsel untuk mengembangkan keparwisataan benar-benar serius. Memang sih butuh waktu lama, kerja keras serta komitmen yang tinggi untuk membangun ini semua. “Jadi sekarang tergantung Pemdanya, kalau pemda Konsel serius, saya yakin pemerintah pusat bakal mendukungnya,”Tegasnya.
Destinasi wisata di Konsel tersebar begitu banyak dan mempunyai potensi yang luar biasa dan menajubkan, pemda sudah harus menyusun konsep wisata yang nantinya benar- benar sesuai dengan obyek wisatanya itu sendiri. Serta harus mampu menyusun paket wisata yang ideal serta tersusun rapi, agar bisa memikat para wisatawan untuk dapat berkunjung di Konsel.
“Contohnya obyek wisata air terjun di Indonesia memang banyak, tetapi yang seperti air terjun moramo belum ada, dimana air terjun tersebut bertingkat dengan memiliki gundukan yang berjumlah puluhan serta di puncaknya memiliki danau yang sangat luas,”jelasnya.
Begitu juga, lanjut dia, bunker peninggalan tentara Jepang, obyek wisata rawa aopa juga tidak kalah hebat dimana didalamnya memiliki keragaman. Begitupun obyek wisata Pulau hari, lara serta pulau senja sangat cocok untuk wisata snorkling, diving serta water sport.
MAHIDIN / HERMAN