tegas.co, BANTAENG, SULSEL – Permintaan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bantaeng terkait anggaran sebanyak RP 2 Milyar di tolak oleh ketua DPRD Bantaeng H. Sahabuddin. Penolakan itu dengan tidak memberikan rekomendasi untuk dilakukan pencairan anggaran di APBD Kabupaten Bantaeng Provinsi Sulawesi selatan tahun 2017.
FOTO : SYAMSUDDIN
Menurut ketua DPRD H Sahabuddin, penolakan pemberian rekomendasi untuk pencairan anggaran untuk kebutuhan KONI Bantaeng sebesar rp 2 Milyar itu sudah bukan lagi kewenangan atau tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) DPRD.
“Pencairan anggaran untuk KONI sebesar Rp 2 Milyar itu bukan lagi kewenangan di DPRD, tetapi DPRD hanya bisa memberikan persetujuan penetapan anggaran di APBD yang telah ditetapkan menjadi peraturan daerah,”Ujarnya, kepada awak media ini di Kantor DPRD Bantaeng, Selasa (4/4).
Ditambahkan, Pencairan anggaran KONi sebesar RP 2 Milyar itu sebelumnya telah ditolak oleh Sekda Bantaeng Abdul Wahab. Alasan penolakan Sekda itu karena menunggu rekomendasi dari DPRD. “Ada apa menunggu rekomendasi DPRD? Itu kan sudah rana mereka, bukan lagi di DPRD untuk dibuatkan rekomendasi,”Tandasnya.
SYAMSUDDIN / HERMAN