tegas.co, KENDARI, SULTRA – Konser live (langsung) Juara I Dangdut Academy 4 (DA-4) Fildan Rahayu yang dilaksanakan di Eks MTQ Sulawesi Tenggara di Kota Kendari mampu mengihinpotis dan menghibur belasan ribu warga Sultra yang memabjiiri lokasi konser.
FOTO : INT
Dalam Konser yang terselenggara atas inisiatif anggota DPR RI dari Komisi IX Drs Hj. Tina Nur alam MM itu, Fildan Rahayu membawakan enam lagu yakni tiga lagu ciptaan raja dangdut H. Rhoma Irama masing masing “setets Air Hina, Sonia dan Khana serta tiga lagu lainnya merupakan lagu hits dari India yakni Maskurane, Gerua dan Tum Hi Ho.
Hentakan alunan akan suara Fildan tersebut membuat belasan ribu warga Sulawesi Tenggara terhipnotis dan terhibur., bahkan setiap lagu yang dibawakan, warga turut menyanyikan bersama sambil bergoyang.
“Kemenangan saya di Indosiar dalan ajang pencarian bakat di dangdut Academy – 4 adalah kemenangan masyarakat Sultra. Tanpa dukungan dari masyarakat Sultra, saya ini bukan siapa-siapa, karena itu saya akan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Sultra dengan memberikan hiburan dengan bernyani,” ujar Fildan di sela-sela konser.
Konser live yang dihadiri Gubernur Sultra, Ketua DPRD Sultra H Abdul Rahman Saleh, Anggota DPR RI Hj Tina Nur Alam, Forkomida Sultra, Bupati dan wakil Bupati yang baru dilantik Muna Barat, Buton selatan dan Buton Tengah itu membuat warga Sultra terpuaskan dengan melihat langsung Fildan melantunkan lagu-lagu yang saat ini hits dibalantika Musik Indonesia.
Meski belasan ribu warga yang memadati lokasi konserl live Fildan berdesak-desakan, bahkan ada juga yang pingsan dan adanya kecurian termasuk kehilanan anak tidak membuat konser tersebut bubar. Bahkan hingga lagu terakhir berjudul Tum Hi Ho, pendukung Fildan tetap bertahan hingga usai digelarnya konser sekitar pukul 24.00 Wita.
Konser Live Fildan pasca memenangkan DA-4 di Indosiar tanggal 19 mei lalu merupakan konser perda yang dilaksanakan dan itu langsung di gelar di ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara di areal tugu religi persatuan Eks MTQ Sultra di Kota Kendari.
“Saya baru puas menonton konser Fildan mala mini, karena saya langsung melihat langsung dari dekat. Selama ini hanya dapat melihat saat Fildan bernyanyi hanya di layat Televisi yang disiarkan secara langsung di Indosiar,” ujar Mira salag satu penonotoin yang datang dari Unaaha.
Dikatakan dalam konser tersebut, dirinya harus berdesak-desakan dengan belasan ribu warga yang memadati area konser Fildan. Namun dirinya tidak pata semangat dengan terus bergerak maju hingga benar-benar dekat dengan panggung.
“Saya tidak puas kalau nonton dari jauh. Untuk itu saya terus maju, hingga sampai di depan panggung untuk melihat dari dekat Fildan saat bernyanyi,”katanya bangga.
Namun, keluhan akan konser Fildan yang dilaksanakan di area MTYQ semalam (22/5) juga disampaikan warga. Pasalnya, konser yang dijadwalkan dimulai pukul 19.30 Wita molor hingga pukul 22.00 Wita. Selain itu lokasi tempat konser tidak nyaman bagi warga yang harus berdesak-desakan dengan lautan manasia, sehingga ada kejadian yang tidak seharusnya terjadi, seperti kecopeten, anak hilang bahkan ada yang pingsan.
“Saya hanya bisa mendengar dari jauh, karena panggung yang digunakan untuk konser banyak yang halangi. Diantaranya pedagang yang di izinkan menjual di lokasi konser, panggung yang dianggap rendah, layar lebar tidak terang bahkan terkadang off, jadinya saya tidak menikmati betul,”katanya tanpa menyebutkan nama.
Konser live Fildan yang perdana di kendari itu juga membuat efek terjadinya kemacetan di sepanjang jalan Abunawas, jalan Malik Raya hingga jalan la ode hadi By Pass tak terbantahkan, bahkan hingga dini hari.
ODEK / HERMAN