tegas.co., KENDARI, SULTRA – Baru-baru ini Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari kembali meraih predikat juara umum pada lomba Pagelaran Seni tingkat Perguruan Tinggi se Kota Kendari yang digelar Badan Nasional Narkotika Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Rabu (18/10/17) lalu di Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari.
Jenis lomba yang digelar di Auditorium Mokodompit Universitas Haluoleo ini antara lain puisi, aksi teatrikal, yel-yel dan pidato bermuatan kampanye anti narkoba.
Sebanyak 20 orang mahasiswa IAIN Kendari dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam berpartisipasi dalam kegiatan tersebut. Irwan Saputra Koordinator tim IAIN Kendari mengaku tidak menyangka akan meraih juara umum, sebab peserta lomba yang lain juga memiliki konten kampanye anti narkoba yang baik.
Salah satu pagelaran mahasiswa IAIN Kendari yang mendapat perhatian dari penonton adalah aksi teatrikal.
“Konten aksi teatrikal mengisahkan tentang besarnya peran orang tua dalam menentukan masa depan anak. Anak-anak yang kekurangan kasih sayang dari orang tua akibat kesibukan yang tinggi cenderung lebih rentan terkena narkoba. Aksi teatrikal ini bertujuan membangun kesadaran orang tua terhadap bahaya pergaulan anak yang menyebabkan mereka terjerumus dalam lembah hitam narkoba,”kata Irwan saat di temui di IAIN Kendari (20/10/17).
Pagelaran Seni diikuti oleh sejumlah kampus di Kota Kendari, antara lain STIMIK Bina Bangsa, Fakultas Farmasi Universitas Haluoleo, Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Haluoleo dan IAIN Kendari.
Selain meraih gelar juara umum, pada kegiatan yang dihadiri oleh Sekda Provinsi Sultra, Wakil Walikota Kendari dan jajajaran Forkompida Sulawesi Tenggara tersebut, IAIN Kendari bersama 12 instansi lainnya menerima penghargaan atas partisipasinya dalam program pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN).
Penghargaan tersebut diterima oleh Wakil Rektor III, Moh. Yahya Obaid yang hadir mewakili Rektor IAIN Kendari.
Pada kesempatan yang sama BNN juga dilaksanakan pelantikan pengurus Asosiasi Relawan Perguruan Tinggi Anti Penyalahgunaan Narkoba (ARTIPENA) Provinsi Sulawesi Tenggara.
REPORTER: MUHAMMAD ILHAM
PUBLISHER : MAS’UD