tegas.co., YOGYAKARTA – Liburan Lebaran yang terjadi di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terpantau meningkat sebanyak 15 persen dari tahun sebelumnya. Tercatat mulai dari tanggal 23 Juni hingga 02 Juli 2017, disetiap daerah menunjukkan adanya peningkatan dilini-lini wisata.
Kepala Seksi Pelayanan Informasi Pariwisata DIY, Marlina Handayani menuturkan, prediksi yang ditenggarai pihaknya ternyata melebihi dari yang dibayangkan. Ia mengakui, padatnya wisatawan mulai terjadi pada tanggal 24 Juni 2017.
“Prediksi kami meleset, ternyata lebih dari yang dibayangkan,” jelasnya saat ditemui di ruangannya, Dinas Pariwisata Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (4/7/2017).
Kunjungan wisatawan terbanyak berada di Kota Yogyakarta yang menyentuh diangka 1.106.582 juta wisatawan. Sedangkan, Kabupaten Bantul 655.967 ribu. Kemudian, Kabupaten Sleman berada diangka 502.424 ribu. Selanjutnya, Kabupaten Gunung Kidul diangka 381.430.
“Terbanyak Kota Jogja, peningkatan kunjungan wisatawan berada di Gunung Kidul, prediksi kami jauh melebihi,” terangnya.
Sebelumnya, pihaknya memprediksi kunjungan di Kabupaten Gunung Kidul hanya menyentuh di angka 250 ribuan wisatawan, tetapi saat dilakukan pendataan ternyata bisa mencapai 380 ribu lebih. Sedangkan untuk daerah wisata tersukses dipegang oleh Kabupaten Sleman.
Saat disinggung apakah peningkatan wisatawan berkunjung ke Gunung Kidul akibat berkunjunganya Obama di kawasan wisata Puncak Becici, perbatasan Kabupaten Gunung Kidul dan Bantul, Ia mengakui belum bisa memastikan hal tersebut.
“Kalau masalah membludaknya wisatawan ke Gunung Kidul itu belum bisa saya pastikan apakah ada kaitannya dengan kunjungan Obama ke Becici kemarin atau tidak,” ungkapnya.
Marlina menambahkan, untuk DIY sendiri, hampir setiap tahunnya untuk wilayah wisata bisa dipastikan ada peningkatan diangka 15 persen bahkan bisa melebihi.
“Kalau peningkatan wisatawan di Kota Jogja bisa dipastikan dari tahun-tahun sebelumnya mengalami peningkatan di angka 15 persen,” tutupnya.
NADHIR ATTAMIMI
PUBLISHER : MAS’UD