tegas.co., KENDARI, SULTRA – Puluhan mahasiswa yang mengatasnamakan Mahasiswa Bombana Peduli, Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), menggelar kumpul koin di perempatan Eks MTQ Squerd Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (26/5/2017) sore tadi.
Kegiatan ini dilakukan, untuk memberikan sumbangsi kepada pemerintah daerah (Pemda) terkait PSU Kabupaten Bombana yang konon kabarnya, karena anggarannya tidak cukup.
“Kemarin kami mendapat kabar, bahwa pilkada Bombana akan ditunda karena persoalan anggaran,”kata Koordinator Mahasiswa Bombana Peduli Pilkada, Sulharjan.
Selain itu, lanjut mahasiswa STIK Avicena ini, padahal kemarin sudah disepakati di rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dan dihadiri semua Instansi terkait. Hasil yang disepakati anggaran PSU Bombana sebanyak Rp 2,2 Milyar.
“Akan tetapi, NPHDnya tidak mau ditandatangani oleh PJ Bupati Bombana Siti Saleha, karena beralasan anggaran yang tersedia kurang, hanya Rp 1 Milyar,”ungkapnya.
Untuk itu, mahasiswa memberikan sumbangsi untuk mengumpulkan uang koin karena mahasiswa Bombana peduli akan hal itu. Kalau sudah terkumpul, uang koin akan diserahkan di Kantor Pemungutan Suara (KPU) Bombana.
“Dari kemarin kita kumpulkan uang koin, sekarang uang koin yang sudah terkumpul sebanyak Rp 800 Ribu,” ucapnya.
Dia menambahkan, pengumpulan koin ini bertujuan untuk meringankan dan membantu beban pemerintah. serta untuk mensukseskan PSU di Bombana.
“Kita terus lakukan kegiatan ini, sampai ada kepastian pelaksanaan PSU di Bombana,”pungkas, pria asal Poleng Barat itu.
O N N O
PUBLISHER : MAS’UD