Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
DaerahTegas.co Nusantara

Mayat Tampa Identitas Ditemukan di Dalam Musollah SPBU

785
×

Mayat Tampa Identitas Ditemukan di Dalam Musollah SPBU

Sebarkan artikel ini
Seorang warga tanpa identitas ditemukan meninggal di Musholah SPBU Aceh Langsa. FOTO : ROBY SINAGA
Seorang warga tanpa identitas ditemukan meninggal di Musholah SPBU Aceh Langsa.
FOTO : ROBY SINAGA

tegas.co . ACEH LANGSA – Polsek Langsa Timur mengepakuasi mayat tampa identitas dari dalam Musollah SPBU Sungai Lueng Kecamatan Langsa Timur Kota Langsa Rabu (9/8) sekuara pukul 16.30 Wib.

Menurut IPTU Hasrul Irfandi selaku Kapolsek Langsa Timur, Bahwa Penemuan mayat tampa identitas tersebut awal di temukan oleh salah seorang kariawan SPBU Sungai Lueng atasnama Taufiq (34).

“Pada saat itu Taufik merasa curiga karena ada orang tertidur dalam Musollah namun tidak kelihatan bergerak. Lantas Toufiq mengintip dari luar Mushalla sambil bersuara dan berteriak namun korban tidak ada menyapa atau begerak sama sekali, melihat kejdian itu kecurigaan Toufik bertambah kuat lantas 9 memberitahukan kepada Haris Siregar (44) selaku Kadus dusun Rahmat Desa Sungai Lueng,” ujarnya kepada awak media ini.

Dikatakan, setelah meyakini orang yang tertidur tidak bergerak lagi, lantas Kepala Dusun melaporkannya ke Polsek Langasa Timur.

“Setelah mendapat laporan Polisi langsung ke TKP. Personil kami langsung memeriksa orang yang tertidur di Musholah SPBU,”  katanya.

Pada saat di lakukan pemeriksaan petugas tidak menemukan identitas korban atau barang barang milik koban yang dapat di jadikan petunjuk dari mana korban berasal. Bahkan dalam tubuh korban juga tidak di temukan tanda tanda bekas luka penganiayaan.

“Orang yang tidak punya identitas ini diperkirakan berusia 60 tahunan. Namun demikian ini akan diperiksa terlebih dahulu, termasuk menyampaikan kepada pihak umum siapa tau ada yang mengenal korban ini,’ terangnya.

Saat ditemukan orang tanpa identitas telah eninggal dunia di dalam musholah, Polisi menemukan obat-obatan seperti satu papan obat merek ranitine, satu papan obat mrek gitaramin, dua tablet obat boddrex, satu papan obat mrek trodek, empat botol obat cair minum, Uang sebesar Rp. 220. Ribu dan satu tablet obat konimex.

Dari obat obatan yang ditemukan dapat di simpulkan bahwa korban meninggal dunia karena sakit.

“Untuk itu kami menghimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarganya dapat melihatnya di Rumah Sakit Cut nyakdin,”  tutup Kapolsek.

ROBY SINAGA

PUBLISHER : HERMAN