tegas.co, KENDARI, SULTRA – Kepastian Bupati Kolut, Rusda Mahmud dan mantan Bupati Buton Sjafei Kahar, yang akan tampil berpasangan di Pilgub 2018 mendatang, kian diperbincangkan di kalangan elit politik dan masyarakat Bumi anoa.
Pengamat politik Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Najib Husen mengatakan, keduanya merupakan pasangan yang sesuai karakter klasik Pilgub Sultra, yaitu pasangan calon daratan dan kepulauan. Hal ini perpaduan yang begitu luar biasa.
“Kalau soal perpaduan klasik memang Rusda dan Safei bagus. Mempertemukan daratan dan kepulauan,” Ujarnya kepada awak media ini saat diwawancarai, Kamis (24/3).
Dosen Fisif UHO itu menambahkan, Rusda dan Sjafei adalah pasangan yang ideal. Menurut dia, perpaduan Kolaka dan Buton menjadi hal menarik pada pilgub mendatang.
“Rusda mempunyai basis massa di wilayah Kolaka Raya, dan Safei di Buton. Saya rasa ini merupakan pasangan yang ideal,”Katanya.
Tetapi hal ini bukan jaminan mendapatkan restu Demokrat dan Nasdem. Sebab, lanjut Najib, tipikal Muh. Endang dan Tony yang berubah-ubah dan kurang konsisten maka dirinya kurang mempercayai kalau baliho yang terpasang menjadi kesepakatan empat tokoh politik tersebut. Endang dan Tony dipengaruhi suara eksternal.
“Hal ini masih akan terjadi perubahan. Tetapi untuk Rusda dan Safei tetap menjadi satu poin tersendiri,” Pungkasnya.
TAMMA / HERMAN