Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaDaerahTegas.co Nusantara

Operator PT Meligo Diteror Senjata Api

1079
×

Operator PT Meligo Diteror Senjata Api

Sebarkan artikel ini

tegas.co, ACEH TIMUR – Teror bersenjata api di Aceh Timur diperagakan orang-orang tak bertanggungjawab.  Aksi teror dengan dengan mengancam ke salah seorang warga yang juga operator kendaraan berat milik PT Meligo di Desa Mane Rampak Kecamatan Julok Kabupaten Aceh Timur  pada hari rabu (21/12) sekitar pukul. 08.30 Wib sangat disayangkan.

Alat berat milik PT Meligo yang ditembaki orang tak dikenal di Aceh Timur. FOTO : RABY SINAGA

Keprihatinan terkait adanya teror bersenjata api itu disampaikan Ketua LSM KANA, Muzakir. Menurutnya teror dengan senjata api kepada warga dengan menembakkan peluruh ke alat berat yang dioperatori  Fery Efendy itu bisa membahayakan jiwa warga. “kami mengutuk keras pelaku terror bersenjata. Kami minta kepada aparat kepolisian untuk menyelidiki danb menangkap pelaku terror tersebut,”ujarnya kepada awak media ini, Rabu (21/12).

Menurut Muzakir, pelaku teror tersebut harus ditangkap, sehingga diketahui motif dari aksi yang dilakukan. Apakah itu terkait dengan pekerjaan yang dilaksanakan oleh PT Meligo atau apakah ada hubungannya dengan pilkada Aceh Timur. “Kami berharap jajaran Polres Aceh Timur dapat mengungkap pelaku terror bersenjata api,tandasnya.

Sementara itu  itu Fery Efendi (24) operator alat berat PT Meligo yang ditemui media ini mengatakan, saat sedang memulai pekerjaan tiba-tiba dating orang tak dikenal dengan menenteng senjata api laras panjang dengan menggunakan penutup kepala dan langsung menembakkan kea rah alat berat sembari berkata “pilih selamat atau pilih mati, hentikan pekerjaan ini. Setelah itu ketiganya langsung pergi,”ujarnya.

Kapolres Aceh Timur melalui Kasat Reskrim AKP Parmohonan harahap membenarkan adanya laporan warga terkait aksi terror dengan bersenjata api kepada warga yang sementara bekerja dengan alat beratnya. “Pihak Polisi telah melakukan penyelidikan terkait teror tersebut. “Motif dari aksi terror tersebut masih dalam penyelidikan,”ujarnya singkat.

ROBY SINAGA / MAN

error: Jangan copy kerjamu bos