Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
DaerahTegas.co Nusantara

Pemda DIY Dorong Rayonisasi Sebagai Alternatif Tekan Angka Kecelakaan

711
×

Pemda DIY Dorong Rayonisasi Sebagai Alternatif Tekan Angka Kecelakaan

Sebarkan artikel ini
Pemerintah Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta DIY mendorong masyarakat dan satuan pendidikan untuk menerapkan pola rayonisasi sekolah sebagai cara dan alternatif untuk menekan angka kecelakaan. FOTO : NADHIR ATTAMIMI
Pemerintah Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta DIY mendorong masyarakat dan satuan pendidikan untuk menerapkan pola rayonisasi sekolah sebagai cara dan alternatif untuk menekan angka kecelakaan.
FOTO : NADHIR ATTAMIMI

tegas.co., YOGYAKARTA – Pemerintah Daerah, Daerah Istimewa Yogyakarta DIY mendorong masyarakat dan satuan pendidikan untuk menerapkan pola rayonisasi sekolah sebagai cara dan alternatif untuk menekan angka kecelakaan yang setiap tahunnya meningkat dan menjalar kepada siswa-siswi sekolah.

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengkubuwono X menilai, sistem pola rayonisasi sekolah bagi siswa-siswi memiliki keefektifan dan dinilai sebagai salah satu alternatif untuk mengurangi angka kecelakaan dijalan raya.

“Masyarakat itu jangan suka melanggar dan rayonisasi itu diterapkan. Rayonisasi yang dekat harus sekolah yang dekat juga, paling jauh kan mungkin setengah kilo,” kata Ngarso Dalem, Minggu (30/7/2017).

Ngarso Dalem menerangkan, perlunya peran pihak sekolah dan orang tua untuk mendorong anak-anak siswanya dalam memilih sekolah yang terdekat guna memberikan kenyamanan belajar dan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor menuju sekolah. Lanjutnya, juga bisa memberikan kesehatan.

“Yasudah, siswanya didorong saja oleh sekolah dan sama orang tua, tidak usah pake kendaraan, jalan saja. Untuk kesehatan dan mengurangi beban kecelakaan dijalan, kan juga bisa,” ujarnya.

Senada dengan Gubernur DIY, Wakil Ketua DPRD, Arif Noor Hartanto mengatakan, sangat mendukung program pemerintah yang menerapkan pola rayonisasi bagi pelajar sebagai alternatid untuk mengurangi angka kecelakaan. Akan tetapi, kata dia, kualitas penyelenggaraan disekolah-sekolah harus ditingkatkan pula.

“Saya sangat mendukung langkah Gubernur untuk menguatkan pola rayonisasi tapu mutlak dilakukan peningkatan kualitas sekolah-sekolah,” paparnya.

Lanjutnya, DIY telah memiliki peraturan Daerah tentang ketertiban umum yang didalamnya telah mengatur dan menghimbau dengan keras larangan kepada siswa-siswi yang belum diizinkan menggunakan kendaraan bermotor.

“Harus ada langkah-langkah yang membudayakan disiplin berlalulintas secara progresif yang harus dirasakan oleh masyarakat, karena menurut saya kita kosong dengan dimensi ini,” ungkapnya.

Ia berharap agar para pemangku kepentingan seperti Kepolisian, Dishub Prov/Kota/Kabupaten, Satpol PP agar terjun bersama-sama untuk meningkatan ketertiban berlalulintas dalam rangka membangun budaya berlalu kintas.

“Saya rasa, mungkin ini akan memberikan efek dalam menurunkan angka kecelakaan,” pungkas.

NADHIR ATTAMIMI

PUBLISHER : HERMAN

Terima kasih

error: Jangan copy kerjamu bos