tegas.co. KONSEL, SULTRA – Sebanyak Delapan orang Kepala Keluarga (KK) korban tersambar petir beberapa waktu lalu, yang berasal dari Kecamatan Lalembuu, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) Sulawesi Tenggara (Sultra) mendapat bantuan dari Pemerintah Daerah (Pemda) setempat.
Bantuan tersebut berupa uang tunai, yang diserahkan langsung oleh bupati Konsel, H Surunuddin Dangga didampingi Wakil Bupati, Dr H Arsalim Arifin, Sekda, H Sjarif Sajang dan beberapa Kepala SKPD serta Camat Lalembuu, Herianto. Bertempat di Aula Kantor Camat setempat, Selasa, 5/6/2018.
Bupati Konsel, H Surunuddin Dangga menjelaskan bahwa bantuan dana tersebut di serahkan langsung kepada warga yang terkena musibah tersambar petir beberapa waktu lalu yang berjumlah 8 orang.
“Dana yang di serahkan sebesar Rp 75 juta. Kami sebagai pemerintah daerah sangat prihatin atas musibah ini, dan jangan menjadikan kejadian ini kita berputus asah untuk tidak bersawah lagi,” ujar Surunuddin kepada warga korban yang tersambar petir.
Menurut orang nomor satu di Konsel ini, pemerintah daerah hanya sekedar memberikan bantuan dan mudah-mudahan kita dapat merenungkan apa yang terjadi.
“Musibah ini waktu kejadiannya di wilayah Kabupaten Bombana, namun korbannya warga Konsel yang kebetulan sedang bekerja disana. Sebagai pimpinan kami harus memberikan suport dan bertanggung jawab kepada masyarakat yang terkena musibah,” pungkasnya.
Usai menyerahkan bantuan, bupati bersama rombongan melaksanakan safari ramadhan di Masjid Ataqwa, Desa Atari Indah, Kecamatan Lalembuu.
“Saya mengajak warga Lalembuu untuk selalu meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Kita sebagai umat muslim harus mempercayai syariat islam, yang mana hanya semata-mata ingin mendapatkan ridhoh Allah SWT,” kata Surunuddin dalam ceramahnya.
Ditambahkan, malam ke 21 ini pihaknya kembali mengajak seluruh masyarakat Konsel untuk terus bersungguh-sungguh mendalami dan mengamalkan Al-Qur’an.
“Kita harus sungguh-sungguh mendalami Al-qur’an. Dan pemerintah daerah sudah menetapkan besaran zakat yang dikeluarkan, untuk beras super sebanyak tiga liter setengah. Apabila di uangkan sebesar Rp 30 ribu perjiwa, sementara beras biasa sebesar Rp 25 ribu perjiwa. Saya sampaikan kepada amil zakat harus sudah dibagikan sebelum kita sholat Idul Fitri nanti,” kata Surunuddin menambahkan.
REPORTER: MAHIDIN
PUBLISHER: MAS’UD