Example floating
Example floating
Iklan ramadhan 2024 arkam
Berita UtamaDaerahKonawe Selatan

Tidak Produktif, Bupati Konsel Bakal Evaluasi Pegawai Kelurahan Ranomeeto

1519
×

Tidak Produktif, Bupati Konsel Bakal Evaluasi Pegawai Kelurahan Ranomeeto

Sebarkan artikel ini

tegas.co., KONSEL, SULTRA – Bupati Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), H Surunuddin Dangga kembali menggelar Inspeksi Mendadak (Sidak) di Kantor Keluarahan Ranomeeto, Kecamatan Ranomeeto. Didampingi Sekretaris Daerah (Sekda), H Sjarif Sajang, Rabu, 25/4/2018.

Saat orang nomor satu di Konsel itu memerintahkan Sekda untuk memeriksa dan mengabsen satu persatu pegawai kelurahan tersebut, ditemukan 9 orang pegawai tidak masuk kerja termasuk bendahara keuangan alias alfa, dan I orang izin dari total 26 pegawai kelurahan tersebut.

Usai dilakukan absensi, dilanjutkan dengan menggelar rapat terbatas, yang diikuti Camat Ranomeeto, Syahrir Anjaya dan Lurah Ranomeeto, Adrianto beserta semua staf kelurahan yang hadir.

“Yang tidak hadir agar didata. Jika berulang absen akan kita tahan gajinya agar ada efek jera buat yang bersangkutan dan yang lain, karena dampaknya akan menghambat pelayanan kepada masyarakat. Juga selalu menjaga kebersihan, baik dalam maupun di halaman kantor karena kecamatan Ranomeeto ini merupakan citra yang mewakili Konsel secara keseluruhan,” ujar H Surunuddin Dangga saat memimpin rapat.

“Akan kita evaluasi jumlah pegawai yang ada dan akan kita proporsikan kembali, karena sudah cukup saya berikan dispensasi untuk menugaskan mereka karena alasan kemanusiaan saat mereka mengajukan pindah kesini, tapi karena tidak produktif sehingga kita kembalikan semula,” jelasnya.

Selain itu, mantan Ketua DPRD Konsel ini juga memerintahkan kepada Lurah, agar segera mendata warga tidak mampu dan seluruh keluarganya serta anak-anaknya sekolah dimana. Nanti kita anggarkan dan berikan mereka bantuan khusus dan bantuan rumah yang layak huni, begitupun bagi warga tidak mampu yang belum memiliki BPJS Kesehatan, dan yang terpenting juga mendata bangunan yang belum memiliki IMB, karena ini wajib dimiliki.

“Lurah jangan hanya bertugas rutinitas saja, tapi bagaimana berfikir untuk memajukan wilayah yang di pimpinnya dengan mengembangkan potensi yang ada dengan melihat kebutuhan mendesak yang berguna buat masyarakat, ketika sudah ada yang terlihat manfaatnya kami akan memberikan anggaran khusus untuk kelurahan karena tujuan kita untuk menurunkan angka kemiskinan,” kata mantan anggota DPRD Provinsi Sultra ini.

REPORTER: MAHIDIN                                                                                

PUBLISHER: MAS’UD

Terima kasih