tegas.co. KENDARI, SULTRA – Banjir yang melanda Kota kendari hari ini Rabu (31/5) tidak membuat pihak Sekolah Dasar negeri 2 Mandonga bergeming. Meski ruang kelas sudah masuk air, tetapi proses Ujian Akhir Semester (UAS) yang di ikuti seluruh pelajar SD tetap berlangsung. SD Negeri 2 Mandonga yang terletak terletak di Jalan Saranani, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga terendam banjir.
FOTO : ILHAM
Air banjir yang masuk di ruangan kelas di saat pelaksanaan UAS tidak membuat pihak sekolah menghentikan kegiatan yang sementara berlangsung, tetapi terus dilanjutkan, hingga peserta UAS harus melepas sepatu agar tidak basah.
Rangan yang dimasuki air di saat banjir, peserta UAS di SD 2 mandongan ini tetap bersemangat mengikutinya hingga selesai, meski mengisi jawaban di saat kondisi air merendam kaki murid-murid SD, bahkan ada juga yang sampai basah.
Salah satu guru di SDN 2 Mandonga Mira mengungkapkan, banjir sudah mulai memasuki pekarangan sekolah sejak pukul 8.00 wita.
“Banjir mulai memasuki ruangan sekitar pukul 8. 00 wita tetapi parahnya pukul 9.00 saat siswa sudah mulai buka soal,” ungkapnya kepada awak media ini, Rabu (31/5).
Menurutnya, pelaksanaan UAS sempat ditunda yang harusnya dilaksanakan pukul 8.00 terpaksa harus dilaksanakan pada pukul 9.00 karena separuh siswa belum hadir akibat hujan deras.
“Sempat kami undur pelaksanaan UAS sampai Pukul 09.00 Wita UAS langsung dilaksanakan, meski sudah ada air yang masuk dalam ruangan kelas,” katanya.
Ia juga menambahkan, banjir yang melanda sekolahnya itu sudah menjadi langganan di setiap hujan turun. Karena itu jika banjir bahkan ada air yang masuk dalam ruangan kelas itu hal yang biasa.
“Sekolah kami memang sudah langganan banjir, kadang hujan yang turun 5 sampai 8 jam itu pasti banjir di pekarangan tetapi baru kali ini banjir memasuki ruang kelas,” pungkasnya.
ILHAM / HERMAN