tegas.co., KENDARI SULTRA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sulawesi Tenggara (Sultra) telah melakukan berbagai persiapan untuk menghadapi menjelang Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan digelar pada April mendatang, salah satunya dengan dikirimnya beberapa tenaga teksnis untuk melakukan pelatihan.
Namun dengan adanya UNBK ini salah satu sekolah di kota Kendari Prov. Sultra yaitu Sekolah Menengah Kejuruan Satria Kendari menganggap ini sesuatu hal yang masih baru sehingga banyak yang perlu di persiapkan dan adanya uji coba.
“Tentu saja berbeda dengan sekolah-sekolah yang melaksanakan UNBK, segala persiapan harus diuji coba mengingat hal ini adalah baru”, terang La Resi melalui via telpon jumat (10/3).
Dalam menghadapi Ujian Nasional yang kurun waktu tidak lama lagi, persiapan SMK Satria secara khusus tidak ada yang lebih menyolok karena SMK Satria masih melaksanakan UN berbasis pensil dan kertas.
“ini sudah menjadi kegiatan rutinitas tahunan sehingga persiapan terkait administrasi UN dan lain sebagainya sudah biasa dikerjakan”, pungkasnya.
Selain itu untuk mempersiapkan diri siswa melaksanakan uji kompetensi kejuruan dan ujian praktik sekolah, siswa tetap belajar sebagaimana biasa dengan penajaman terhadap soal-soal UN tahun tahun sebelumnya.
Ini dilaksanakan pada jam belajar pagi, mengingat pada sore hari, motivasi siswa untuk ke sekolah itu berkurang akibat adanya kegiatan-kegiatan lain bagi siswa maupun guru bidang studi.
“Hal Ini berdasarkan pengalaman tahun-tahun sebelumnya, di mana siswa kalau di beri les sore lebih banyak yang tidak hadir dari pada yang hadir dan yang menjadi harapan kami dengan aktivitas guru-guru bidang studi di pagi hari setiap jam belajar dapat meningkatkan capaian nilai UN pada setiap tahunnya”, tutupnya.
BAIM J
PUBLICIZER : MAS’UD