tegas.co, KENDARI, SULTRA – Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi dalam lawatannya di tanah bimu anoa Sulawesi Tenggara menyempakan diri untuk meninjau pelabuhan Kontainer di Kelurahan Bungkutoko Kecamatan Talia, Kota Kendari. Dalam kunjungannya itu Menteri di dampingi Wakil Gubernur H Saleh Lasata, Kapolda Sultra Brigjend Polisi Andha Budi Revianto, Danrem 143 Halu Oleo Kolonel Inf Andi Putra dan sejumlah Kepala SKPD lingkup pemerintah Provinsi, sabtu (18/2).
Lawatan Menteri Perhubungan di pelabuhan Kontainer Bungkutoko disambut Kepala Dinas Perhubungan Sultra H Hado Hasina. Dalam kesempatannya itu pengganti Ingansius Jonan itu mengapresiasi atas kinerja yang ditunjukan oleh pemerintah Provinsi Sultra dengan melihat pembangunan pelabuhan yang skalanya sangat besar.
“Pemerintah Sulawesi Tenggara bersama masyarakat bersemangat untuk bersama membangun seperti apa yang menjadi program Presiden RI Jokowi-JK terkait nawacita. Pembangunan ini tentunyan akan didukung oleh Pemerintah pusat,”Ujarnnya kepada sejumlah awak media yang menemuinya di pelabuhan Bungkutoko.
Menurutnya, pengembangan Tol Laut yang menjadi program Pemerintah Pusat sudah sejalan dengan pemerintah Provinsi Sultra. Terkait pembangunan ini Pemerintah pusat melaluiKementerian perhubungan akan memberikan subsidi dengan memberikan bantuan kapal untuk pelayanan masyarakat. “Khusus Sultra Pemerintah Pusat akan memberikan lima kapal, selain kapal pemerintah juga akan membertikan pendidikan gratis untuk para pelaut se banyak 1000, orang yang di sekolahkan di Sulawesi Selatan,”Terangnya.
Ia juga menambahkan mengenai beberapa pelabuhan yang ada di Sultra baik yang terkendala di tehnis maupun yang alurnya dangkal. Kementerian Perhubungan akan mengadakan program Kendari Nyuport yang akan di bangun oleh PT Pelindo. “saya harapkan pekerjaanya bisa di mulai dalam waktu dekat ini agar tahun 2018 bisa di gunakan karena suda ada dana PMN yang di sediakan oleh Pemerintah Pusat,’Pungkasnya.
ODEK / HERMAN