tegas.co, TEGAL, JATENG – Seorang pengendara sepeda motor tewas mengenaskan di lokasi kejadian, setelah terjatuh dan terlindas truk pengangkut kayu di jalur Pantura Tegal – Purwokerto, di jalan raya Pagongan Tegal Jawa tengah, kamis pagi. Diduga korban hendak menyalip truk bermuatan kayu yang ada didepannya namun nahas setang motor korban menyenggol badan truk hingga hilang kendali .
Korban tewas diketahui bernama bahtiar (30 ), warga desa Pengabean kecamatan Dukuhuri, Kabupaten Tegal.
Menurut keterangan yang berhasil dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, peristiwa tersebut berawal saat korban yang mengendarai sepeda motor matic yamaha mio dengan nopol G 2995 KP, melaju dari utara. Nahas saat hendak menyalip truk muatan kayu yang ada didepannya, motornya bersenggolan tiba tiba oleng dan terjatuh.
Tak pelak truk dengan nopol BE 8107 LV, muatan kayu yang melaju persis di belakangnya menghantam tubuh korban, korban tewas seketika setelah terseret truk.
Kondisi kepala korban hancur, sepeda motor korban hanya mengalami kerusakan di bagian kaca depan.
Sementara itu, candra sopir truk bermuatan kayu asal Lampung, bersama kedua kernetnya, usai menabrak pengendara motor, langsung menuju Kantor Kepolisian Sektor Talang, menurutnya hal ini dilakukan untuk menghindari aksi massa.
Candra sang sopir truk mengaku tidak mengatahui jika dirinya telah menabrak seorang pengendara sepeda motor hingga tewas, ia baru tahu setelah sejumlah warga sekitar di lokasi kejadian berteriak.
Melihat banyaknya massa di lokasi kejadian, membuatnya takut dan panik ia kemudian menuju kantor pos polisi terdekat untuk mencari perlindungan.
“Saya tidak tahu jelas kejadiannya, tiba-tiba saja banyak orang berteriak, baru kemudian saya tahu telah menabrak orang, saya dan kernet saya langsung menuju kantor polisi yang tak jauh dari lokasi kejadian.” Ungkap sang Sopir.
Kasus kecelakaan ini, kini tengah ditangani Kepolisian Resor Tegal, selain memeriksa sopir dan kedua kernetnya polisi juga meminta keterangan sejumlah warga yang berada di lokasi kejadian.
Akibat peristiwa tersebut, arus lalu lintas di ruas jalan pagongan tersendat, banyaknya warga yang menonton dan memarkir kendaraannya sembarangan di pinggir jalan membuat arus kendaraan semrawut.
NURAKHMAWATI / HERMAN
Komentar