Niat Bantu Teman, Malah Jadi Korban Busur

tegas.co, KENDARI, SULTRA – Seorang pemuda, Sulaiman Efendi alias Iman (23) warga BTN Medibrata Kelurahan Padaleu Kecamatan Kambu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Menjadi korban busur di Kampus Universitas Halu Oleo tepatnya didepan Fakultas Ilmu Budaya (FIB), Selasa (16/5/2017) sekitar pukul13.00 Wita.

Sulaiman Efendi alias Iman (23) warga BTN Medibrata Kelurahan Padaleu Kecamatan Kambu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Menjadi korban busur di Kampus Universitas Halu Oleo. FOTO : ONNO
Sulaiman Efendi alias Iman (23) warga BTN Medibrata Kelurahan Padaleu Kecamatan Kambu Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Menjadi korban busur di Kampus Universitas Halu Oleo.
FOTO : ONNO

Akibat pembusuran tersebut, korban mengalami luka tusuk pada bagian mata sebelah kiri, mata busur masih menancap dimata kirinya hingga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Kendari.

Iklan KPU Sultra

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Poasia Komisaris Polisi (Kompol) Haeruddin membenarkan kejadian tersebut, setelah menerima laporan, anggota Polsek Poasia langsung datang ke TKP, dipimpin langsung oleh Kapolsek Poasia. Ia menceritakan, awalnya korban bersama rekan-rekannya sedang berada di Kampus UHO Fakultas Ilmu Budaya, tidak lama kemudian korban melihat rekannya Buyung dianiaya oleh pelaku dengan menggunakan sebilah parang.

“Sehingga korban datang untuk membantu dan mengejar pelaku. Kemudian pelaku naik ke atas sepeda motor miliknya dan membusur korban. Akibat mata busur menancap pada bagian mata sebelah kiri,” terang Haeruddin kepada tegas.co, sore tadi.

Perwira satu bunga dipundak itu mengatakan, dari keterangan saksi, Agus (24) Mahasiswa Paska Sarjana, saat itu dirinya melintas di depan Fakultas Ilmu Budaya dengan menggunakan sepeda motor, tiba-tiba melihat korban sudah dalam keadaan terbusur pada bagian mata sebelah kiri, kemudian saksi membonceng dan membawa korban ke RSUD Kota Kendari. Sedangkan keterangan salah satu pekerja banguan, Laode Usu (22) mendapat informasi bahwa di Fakultas Ilmu Budaya terjadi keributan lalu saksi menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan melihat korban sudah dalam keadaan terkena busur di bagian mata sebelah kiri.

“Polisi masih mengejar pelaku pembusuran tersebut,” tutupnya.

Untuk diketahui, Korban dan rekannya saat itu, duduk sambil miras dan menjaga parkiran kendaraan peserta calon maba. Korban di ruangan Crysant kamar operasi sedang dilakukan penagganan medis. Menurut keterangan pihak RSUD Kota Kendari, korban di berikan obat penenang dan setelah sadar. Rencananya korban akan di rujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Kendari.

ONNO / HERMAN

Komentar