Persijap Jepara Telan 3 Kali Kekalahan Beruntun

tegas.co., JEPARA JATENG – Sebelum ditekuk PSS Sleman. Persijap juga di tekuk Persibangga Purbalingga dan Persip Pekalongan dengan skor sama  1 : 0, pada pertandingan sebelumnya, Rabu (17/5/2017) malam, Persijap Jepara dibenamkan tamunya PSS Sleman 0-1, dalam lanjutan liga 2 Grup 3.

Persijap Jepara Telan 3 Kali Kekalahan Beruntun
Persijap Jepara Telan 3 Kali Kekalahan Beruntun FOTO : DSW

Bermain di Stadion Utama Gelora Bumi Kartini (SUGBK), Persijap bermain menekan. Pressing kepada pemain lawan ditunjukan, alhasil tekel dan saling senggol ditunjukan kedua tim.

Babak pertama berlangsung alot, kedua tim saling menjajal kekuatan dan bermain ngotot. Wasit Roissudin banyak menghentikan pertandingan. Peluang banyak terjadi dari bola mati.

Menit ke 13, PSS Sleman hampir mencetak angka lewat tendangan penalti. Sayang tendangan dari Busari kapten Elang Jawa berhasil ditepis penjaga gawang Persijap Amirul Kurniawan.

Hadiah penalti sendiri bermula ketika pemain PSS Sleman dilanggar oleh kapten Persijap Abdul Latif Hasyim, di kotak penalti. Namun sayang tendangan yang diarahkan ke sisi kanan gawang Persijap berhasil dibaca oleh Amirul.

Tim tuan rumah sendiri belum banyak memaksimalkan kesempatan. Bahkan beberapa kali pemain depan Laskar Kalinyamat terlihat tidak fokus. Dan membuang-buang bola. Babak pertama pun berakhir dengan skor kacamata 0-0.

Memulai babak kedua, Persijap tetap bermain menekan. Kesempatan emas diraih Laskar Kalinyamat melalui tendangan bebas. Sayang, sepakan Lucky Oktavianto ditepis  Syahrul Trisna Fadillah, sehingga menghasilkan tendangan pojok.

Petaka bagi Persijap dimulai pada menit 66. Berawal dari sepakan pojok, Jody Kustiawan mengkonversi sundulan menjadi gol kemenangan bagi Tim Elang Jawa 0-1. PSS Sleman mengunci kemenangan, dan membawa pulang tiga angka sebelum libur ramadan.

kepada pewarta Pelatih PSS Sleman Fredy Muli membeberkan telah mengetahui strategi Persijap Jepara dengan bermain menekan ke pemain-pemainnya.

“Syukur atas tiga poin yang kami bawa pulang. Terimakasih juga untuk dukungan dari suporter. Dari sisi permainan, Persijap cukup mengimbangi. Terkait sistem pressing yang diterapkan kami sudah mengantisipasi. Tentang pinalti sangat disayangkan,”ungkap dia.

Sementara itu, Asisten Pelatih Persijap Muhammad Yusup mengatakan, pertandingan kali ini sangatlah sulit. Ia mengaku atmosfer permainan sangat berat.

“Pertama saya ucapkan selamat pada PSS Sleman. Pertandingan begitu sulit pemain juga kerja keras dan maksimal. Namun saya sangat kecewa dengan perangkat pertandingan, yakni dengan kepemimpinan wasit,” ujarnya.

Terkait evaluasi, dia mengaku akan memperbaiki sektor tengah persijap  dan variasi serangan ke gawang lawan.

DSW 

PUBLISHER : MAS’UD

Komentar