tegas.co., BANTAENG, SULSEL – Andi Sugiarti Mangun Karim merupakan sosok pemimpin masa depan Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel) periode 2018-2023. Bukan sekedar pemimpin biasa namun hal ini berdasarkan pengalaman yang telah diembangnya selama 30 tahun di parleman.
Dua periode menjadi ketua Dewan Perakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bantaeng menjadi tolok ukur dirinya layak menjadi bupati. Dengan pengalamannya tersebut, tentu memiliki ide-ide cemerlang dalam memajukan daerah dan mensejahterakan masyarakatnya.
Meski begitu, karya-karya pembangunan bupati, Nurdin Abdullah cukup dihormati, dirinyapun akan melakukan segala hal berdasarkan aturan yang diberkahi Allah SAW demi tercapainya kemakmuran masyarakat.
Terpaan isu menjadi kosong dua atau wakil bupati ditampik. Ia menegaskan, ingin merealisasikan ide dan niat untuk berbuat maksimal untuk kepentingan masyarakat Bantaeng, sehingga harus menjadi pemimpin, agar segala kebijakan dapat ditentukan seiring dengan ide dan niat membangun untuk kepentingan daerah.
“Tekatku Sudah bulat, kosong satu, Bupati bukan maju sebagai wakil bupati. Saya memiliki pengalamandi pemerintahan selama 30 tahun di parlemen DPRD, dua kali sebagai ketua,”kenang anak mantan pejuang ini di kediamannya usai buka bersama, Sabtu (3/6/2017) malam.
Dirinya berjanji akan melanjutkan pembangunan yang sudah dilakukan bupati sebelumnya, baik yang sudah ada maupun yang masih dalam perjalanan.”Kita lihat prosfeknya, mana yang prioritas dan yang akan didahulukan.
Sosok Andi Sugiarti merupakan salah seorang pemimpin yang memiliki dedikasi yang baik di mata masyarakat, buktinya, enam periode di DPRD dilewati, berbgai penghargaan disandangnya. Inilah kartini Bantaeng yang memiliki kemampuan yang luar biasa.
SYAMSUDDIN
PUBLISHER : MAS’UD
Komentar