BBPOM Gelar Sidak Takjil di Gadjah Mada Ramadan Festival

Tegas.co Nusantara1109 Dilihat

tegas.co., YOGYAKARTA – Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) menggelar Sidak takjil di Gadjah Mada Ramadan Festival, Jalan Gadjah Mada Purwokinanti Pakualaman Yogyakarta, Senin (5/6/2017) sore.

BBPOM Gelar Sidak Takjil di Gadjah Mada Ramadan Festival
BBPOM Gelar Sidak Takjil di Gadjah Mada Ramadan Festival FOTO : NADHIR ATTAMIMI

Dalam kegiatan tersebut, kurang lebih 60 lapak yang disidak oleh BBPOM Yogyakarta. Sebanyak 23 jenis makanan dan minuman yang diperjual belikan diuji untuk diketahui apakah mengandung bahan berbahaya semacam,boraks, formalin, methanil yellow, dan rodamin B yang merupakan pewarna tekstil.

Ke 23 sampel makanan dan minuman yang telah diuji, BBPOM Yogyakarya tidak menemukan produk yang terindikasi memgandung bahan yang berbahaya.

“Setelah dilakukan uji standar makanan, semua hasilnya negatif alias layak jual dan dikonsumsi,” kata Kepala BBPOM Yogyakarta, I Gusti Ayu Adhi Aryapatni kepada awak media yang hadir.

Ketua BBPOM Yogyakarta yang sapaan akrabnya Ayu tersebut menuturkan, kegiatan yang dilakukan tersebut (sidak takjil), akan digelar secara rutin di tempat-tempat penjualan takjil selama bulan suci ramadan.

“Dengan dilakukan kegiatan ini kami ingin agar makanan takjil yang dijual selama ramadan bebas dari zat berbahaya,”tuturnya.

Ayu menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Yogyakarta khususnya, agar tetap cerdas dan waspada terhadap peredaran produk makanan olahan melalui KLI (Kemasan, Label, Izin edar, dan Kadaluarsa).

Tertanggal mulai 15 Mei 2017 hingga 7 Juli 2017 di 5 Kabupaten/Kota di Yogyakarta, BBPOM menggelar sidak, telah ditemukan sebanyak 278 item produk dengan jumlah total 1810 kemasan, meliputi 362 kemasan produk pangan rusak, 182 kemasan produk kadaluwarsa, 997 produk tanpa izin edar, 268 kemasan produk tidak memenuhi ketentuan label, dan 1 item produk mengandung bahan berbahaya.

“Pengawasan terhadap produk Obat dan Makanan setelah beredar di pasaran, merupakan salah satu upaya Badan POM memberikan jaminan keamanan, mutu, dan manfaat terhadap Obat dan Makanan yang dikonsumsi masyarakat,”tutupnya.

NADHIR ATTAMIMI

PUBLISHER : MAS’UD

Komentar