Kasus Pembunuhan Wa Rida Mandek, Polisi Sulit Ungkap Pelaku

Kasus Pembunuhan Wa Rida Mandek, Polisi Sulit Ungkap Pelaku
Kasus Pembunuhan Wa Rida Mandek, Polisi Sulit Ungkap Pelaku FOTO : A D Y

tegas.co., WAKATOBI, SULTRA – Kasus pembunuhan Wa Rida (35), warga Desa Waelumu, Kecamatan Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra) dengan cara dibakar masih belum dapat terungkap. Pasalnya, hingga saat ini polisi belum mampu menelisik siapa pelaku dibalik kasus tersebut.

Kapolres Wakatobi, AKBP Hadi Winarno, SIK, mengatakan, kasus pembunuhan WR masih belum dapat diungkap. Hingga saat ini pun pihaknya telah memeriksa 10 orang saksi,diantaranya keluarga dan kerabat korban.

Iklan KPU Sultra

“Barang bukti dan saksi-saksi sudah diperiksa oleh anggota. Hasilnya kami belum bisa sebutkan pelakunya,”ucap Hadi Winarno pada media, Selasa ini.

Perwira yang menyandang dua bunga melati dipundaknya itu menuturkan, keterangan saksi yang ada, belum dapat dijadikan pegangan, untuk menentukan pelaku pembunuhan.

Hadi menambahkan, pihaknya juga telah menelisik beberapa barang bukti  berupa jerigen dan korek api. Namun hasilnya nihil.

“Sudah dilakukan sidik jari. Jadi untuk saat ini, belum ada saksi yang menguatkan,”ungkap Kapolres.

Sementara itu, La Ba’a (36), suami korban berharap kasus pembunuhan istrinya tersebut. Besar harapannya kasus itu dapat diungkap oleh pihak kepolisan resort.

“Kami keluarga menyakini pembunuh istri saya akan terungkap, bila polisi kerja maksimal. Kami juga sangat berharap kepada pak Kapolres untuk mencoba menyidik kasus istri saya ini,” pintanya.

Menurut La Ba’a, saat kebakaran, anaknya melihat jelas siapa pelakunya dan sudah dimintai keterangan sama Peyidik. Namun penyidik mengatakan bahwa kesaksian anak saya tidak kuat, seharusnya ada saksi dari orang lain.

“Sudah satu bulan lebih kasus istriku dibakar ini ditangani sama penyidik, tapi belum juga mereka panggil pelakunya. Karena pada saat kejadian, anak saya yang SMA ini melihat si pelaku ini berdiri disamping pohon mangga, tapi menurut penyidik ini tidak kuat. Kasian, anak saya yang masih 9 bulan ini terus menangis meminta Asi seorang mamanya. Betapa sakitnya hati saya ini, andaikan ini kalian rasa, tidak tau kalian mau buat apa. Jadi, kami mencoba datang kesini untuk mencari informasi sudah sampai dimana prosesnya,”imbuhnya.

Kasus pembunuhan Wa Rida dengan cara dibakar secara tragis itu seyogyanya terjadi tahun lalu, Sabtu 15 Oktober 2016. Kasus ini masih terus dinanti pihak korban. Tak terkeculi sang suami Korban. Rasa tidak puas pun masih menyelimuti raut wajahnya. Kini harapan hanya pada penegak hukum, kepolisian Resort Wakatobi.

A D Y

PUBLISHER : MAS’UD

Komentar