tegas.co, MUNA, SULTRA – La Mboda (49), warga Desa Bonea, Kecamatan Lasalepa, Kabupaten Muna menjadi korban gigitan buaya di permandian air tawar Danau Sangia yang terletak di Desa Kabangka, Kecamatan Kabangka, pada Sabtu (29/7) sekitar pukul 18.00 wita.
Menurut saksi mata, Amrin (25) yang juga teman korban menceritakan, awalnya dia bersama korban dan satu rekan lainnya sedang mandi di danau usai mengerjakan taman di sekitaran danau.
Saat sedang mandi, tiba-tiba seekor buaya dengan panjang sekitar empat meter muncul dari dalam air dan langsung menerkam bagian kaki korban. Beruntung korban bisa melawan dengan menendang mulut buaya.
“Saya sudah naik, kemudian La Mboda teriak digigit buaya. Saya lihat korban langsung menendang mulut buaya sehingga gigitannya terlepas,” ungkapnya .
Amrin mengatakan, selama mereka bekerja membuat taman di sekitar Danau Sangia, buaya beurukuran besar sering terlihat muncul ke atas permukaan danau menjelang malam hari.
“Sekitar tiga bulanan saya bekerja disini, saya sering lihat buaya naik, kadang sampai dua ekor,” terang Amrin.
Akibat kejadian itu, korban harus mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muna. La Mboda mendapat 15 jahitan akibat gigitan buaya tersebut.
Untuk diketahui, Danau Sangia merupakan salah satu tempat permandian air tawar di Kabupaten Muna yang banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai tempat.
LA ODE AWALUDDIN
PUBLISHER : WIWID ABID ABADI
Komentar