FOTO : NADHIR ATTAMIMI
tegas.co., YOGYAKARTA – Mantan Ketua PP Muhammadiyah, Buya Syafii Maarif mengatakan, dalam menegakkan dan menerapkan Peraturan Daerah tentang kawasan tanpa rokok (KTR), maka Bupati dan Walikota lah yang memiliki peran sangat penting.
“Walaupun perokok masih banyak, agar Perda itu bisa lancar jalannya maka tergantung dari Bupati dan Walikotanya,” kata Buya disela-sela Workshop Penyusunan dan Penerapan Peraturan Daerah tentang Kawasan Tanpa Rokok di Yogyakarta, Selasa, (22/8/2017).
Menurut Buya, kepiawaian dan strategi jitu yang harus dimiliki dari seorang Bupati dan Walikotalah yang mampu menangani Perda tentang KTR.
“Perlu kepiawaian, cara-cara, siasat, dan strategi untuk menegakkan Perda KTR, dan saya rasa itu bisa dilakukan (Bupati/Walikota),” kata Buya.
Ia mengakui, sangat mengapresiasi Bupati Kabupaten Kulonprogo, Hasto Wardoyo, yang mampu menegakkan Perda tentang KTR diwilayahnya. Ia menghimbau, agar para pemimpin daerah lainnya bisa mencontoh cara kerja Bupati tersebut.
“Menurut saya tida ada yang mustahil dan perlu orang-orang seperti ini (Hasto), menarik betul, dia seorang dokter, tapi (Bupati) yang bukan dokter juga bisa meniru ini,” ujar Buya.
“Untuk itu, saya rasa duplikat Pak Hasto harus diperbanyak lagi di Indonesia,” tambah Buya.
NADHIR ATTAMIMI
PUBLISHER : HERMAN