tegas.co, KENDARI, SULTRA -Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama pihak Otoritas Bandara Halu Oleo, melakukan tes urine dadakkan, Rabu (23/8)
Satu persatu maskapai mengisi data untuk diambil urinenya serta di cek kesehatannya untuk menghindari adanya keterlibatan kru pesawat yang menggunakan narkoba.
Kepala Bandara Halu Oleo, Rudi Richardo mengungkapkan, setiap penerbang, akan dilakukan pemeriksaan dan pengujian memeriksa alkohol dan tes darah secara berkala, apalagi menyangkut narkoba.
“Saat ini, narkoba sudah menjadi ancaman. Untuk itu, dilakukan pemeriksaan narkoba secara acak baik kepada pegawai bandara Halu Oleo dan para Air line serta kru,” ungkapnya, saat ditemui usai pemeriksaan urine.
Total jumlah keseluruhan, lanjut dia, sebanyak 85 orang yang diperiksa. Dari 85 orang diperiksa urinnya, hasilnya semua negatif. Tes urine tersebut, serangkaian dengan sosialisasi pencegahan dsn penyalagunaan bahaya narkoba dan menyangkut bahaya bagu penerbangan.
“Jadi kalau personil penerbangan maupun petugas bandara terkena narkoba pasti kerjanya tidak maksimal,” ucapnya.
Tentunya, kalau personil penerbangan akan resiko kecelakaan pesawat. “Sebelumnya kami tidak infokan ke mereka bahwa ada pemeriksaan urin, kami hanya menyampaiakan ada sosialisasi saja,” pungkasnya.
Pantauan tegas.co, usai melakukan sosialisasi di Kantor Bandara dilanjutkan tes urine terhadap maskapai. Pemeriksaan tersebut, disaksikan langsung oleh Kemenhub, Kepala Bandara, Dirresnarkiba dan pihak BNNP.
ONNO
PUBLISHER : HERMAN